Jadi Centimiliarder, 2 Pendiri Google Masuk Jajaran Miliarder Berharta Rp 1.460 Triliun

Setelah saham Google reli panjang, nilai kekayan dari dua pendirinya masing-masing bertambah USD 20 miliar.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Apr 2021, 04:45 WIB
Larry page dan Sergey Brin. AFP.
Liputan6.com, Jakarta Reli panjang saham-saham teknologi membuat dua pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin menangguk untung besar. Kedua miliarder ini resmi masuk jajaran centimiliarder atau pemilik kekayaan lebih dari USD 100 miliar atau sekitar Rp 1.460 triliun di dunia.
 
Dikutip dari Bloomberg, Selasa (13/4/2021) dalam catatan Bloomberg Billionaire Index, sepanjang sejarah baru ada 8 orang yang berhasil menyentuh kekayaan di atas USD 100 miliar, termasuk Page dan Brin. Sebagian besar merupakan bos dari perusahaan teknologi AS.
 
 
Nilai kekayaan keduanya masing-masing bertambah USD 20 miliar atau sekitar Rp 292 triliun sepanjang tahun ini. Pengaruh utamanya karena harga saham induk Google, Alphabet yang sudah naik lebih dari 7 persen sepanjang 2021.
 
Saham Alphabet juga secara konsisten terus naik dalam dua minggu terakhir. Tren baik ini dipengaruhi oleh adanya sentimen positif usai kemenangan Google dalam gugatan Oracle, sehingga perusahaan batal membayar denda ratusan triliun.
 
Berkat reli saham tersebut, kekayaan Page ditaksir menyentuh USD 104 miliar atau lebih dari Rp 1.500 triliun dan berada di peringkat 6 orang terkaya dunia.
 
Sementara Brin memiliki kekayaan genap USD 100 miliar atau Rp 1.460 triliun dan berada di peringkat 8. Padahal beberapa minggu sebelumnya, kekekayaan keduanya berada di kisaran USD 80 miliar.
 
Setelah masuknya dua anggota baru ini, nilai kekayaan gabungan yang dimiliki delapan centimiliarder mencapai lebih dari USD 1 triliun atau lebih dari Rp 14.600 triliun. Nilainya sudah bertambah USD 110 miliar atau lebih dari Rp 1.600 triliun sepanjang tahun ini.
 
Jika dibandingkan dengan PDB Indonesia tahun 2019, selisihnya hanya kurang dari USD 100 miliar. Bahkan kekayaan kumulatif para centimiliarder tersebut jauh di atas rata-rata PDB negara ASEAN lainnya.

Saksikan Video Ini


Deretan Para Centimliarder

Elon Musk. (Britta Pedersen / POOL / AFP)
Centimiliarder merupakan sebutan bagi para miliarder dunia yang kekayaannya menyentuh USD 100 miliar atau lebih. Setelah masuknya Page dan Brin, total pemilik gelar centimiliarder genap delapan orang.
 
Sebagian besar dari pemilik gelar centimiliarder tersebut merupakan bos dari perusahaan teknologi. Hanya Bernard Arnault yang berada di luar lingkaran ini, ia merupakan pemilik dari produk mewah LVMH. Produsen pakaian, perhiasan hingga sampanye.
 
Di posisi puncak para centimiliarder ini ialah bos Amazon, Jeff Bezos yang kekayaannya berhasil menyentuh USD 197 miliar atau lebih dari Rp 2.800 triliun.
 
Ia menjadi orang pertama yang mencapai nilai kekayaan USD 100 miliar, setelah Bill Gates pada tahun 1999.
 
Gates sempat menyentuh posisi itu di penghujung tahun 1990-an saat tren internet. Namun, kemudian kekayaannya merosot setelah ledakan gelembung dot-com, dan dia mendapatkan kembali gelar centimiliarder dua dekade setelahnya atau tahun 2019.
 
Jika Bezos, Gates dan Arnault telah bergabung di jajaran centimiliarder ini sebelum 2020, beda lagi dengan bos Tesla, Elon Musk dan bos Facebook, Mark Zuckerberg yang berhasil masuk jajaran ini berkat perubahan signifikan perekonomian selama pandemi tahun lalu. 
 
Reporter: Abdul Azis Said

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya