Liputan6.com, Medan Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) salah satu titik pengamatan hilal penentuan 1 Ramadan 1442 Hijriah. Pemantauan kerja sama Kementerian Agama (Kemanag) dalam sidang isbat hari ini, Senin (12/4/2021).
Kepala OIF UMSU, Arwin Rakhmadi Butar-butar mengatakan, titik koordinat pengamatan hilal langsung di OIF UMSU Kampus Pascasarjana, Jalan Denai, Medan. Rencananya dihadiri Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dan Rektor UMSU, Agussani.
"Secara nasional, hari ini penentuan praktek pengamatan hilal menentukan 1 Ramadan 1442 Hijriah. OIF UMSU menyelanggarakan dan memfasilitasi pengamatan hilal," kata Arwin.
Baca Juga
Advertisement
Dijelaskannya, OIF UMSU sudah melakukan persiapan untuk pengamatan hilal sejak Minggu, 11 April 2021. Dengan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan alat-alat untuk pengamatan hilal.
"Alat-alat digunakan setelah matahari tenggelam, nanti," jelasnya.
Disebutkan Arwin, UMSU melalui OIF UMSU berkontribusi kepada pemerintah pusat dalam pengamatan hilal untuk penetapan hari pertama ibadah puasa Ramadan 1442 Hijriah. Hal ini sudah dilakukan sejak beberapa tahun belakangan.
"OIF UMSU salah satu titik pemangatan hilal secara nasional. Bila terlihat pengamatan akan disampaikan kepada Kementerian Agama," sebutnya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Posisi Hilal
Diterangkan Arwin, secara keilmuan, diketahui dari ketinggian hilal pada hari ini 3 derajat lebih, tidak sampai 4 derajat. Pihaknya berharap, mudah-mudah langit sangat cerah, dan sangat mempermudah pengamatan untuk menentukan awal Ramadan tahun ini.
"Untuk pengamatan hilal, kita siapkan 4 alat teropong," tandasnya.
Advertisement