Liputan6.com, Jakarta Pendiri Pusat Studi Alquran Quraish Shihab mengibaratkan masa atau waktu bagai sungai yang mengalir dan melintas ke semua arah.
Masa, lanjut Quraish Shihab, adalah sesuatu yang bisa membangkitkan semangat, tapi juga bisa meninabobokan hingga membuat banyak orang terlena.
Advertisement
"Masa atau waktu tidak diam. Hanya saja manusia enggan mendengar ucapannya," ungkap Cendikiawan muslim ini.
"Setiap hari matahari terbit dia berucap, "Hai manusia aku datang". Tidak satu pun akan luput dari ku kecuali Tuhan. Aku datang dan tidak akan kembali lagi," ucapnya lagi.
Quraish Shihab juga menjelaskan, bahwasanya setiap orang bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin. Karena dengan begitu, keuntungan yang belum bisa diraih hari ini dapat diperoleh esok hari.
"Allah bersumpah, demi masa semua manusia dalam kerugian, kecuali yang beriman dan beramal saleh serta saling berpesan menyangkut kebenaran dan kesabaran," jelas Quraish Shihab di akhir renungannya.
