Liputan6.com, Jakarta- Pada pekan pertama bulan suci Ramadhan, Kedutaan Besar Republik Uzbekistan untuk Republik Indonesia (KBRU RI) menyelenggarakan program acara pemutaran perdana film Avicenna: Light from the East. Program itu, bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).
Acara pemutaran film ini pun dijadwalkan selama lima hari mulai 12 hingga 16 April, 2021, ditayangkan secara langsung di Ruang Auditorium lantai II, Perpusnas RI, Jakarta Pusat.
Advertisement
Kedubes Uzbekistan mengatakan, acara pemutaran film ini merupakan realisasi kerja sama kolaboratif antara kedua institusi menyusul kunjungan delegasi KBRU RI ke Perpusnas RI pada 30 Maret silam.
"Kepala Perpusnas RI menyambut baik kunjungan yang membahas prospek kerja sama kedua negara Uzbekistan dan Indonesia dalam aspek perfilman, kebudayaan, pendidikan, dan literasi tersebut," kata Kedutaan Besar Republik Uzbekistan untuk RI dalam rilis persnya pada Rabu (14/4/2021).
Film dokumenter-naratif berjudul "Avicenna: The Light from the East" dengan latar Uzbekistan, disutradarai oleh Shuxrat Mahmudov.
Film tersebut berfokus pada kehidupan Ibnu Sina dan karya briliannya.
Kedubes Uzbekistan menjelaskan, Ibnu Sina umumnya dikenal dengan nama latin Avicenna, adalah salah satu filsuf, ilmuwan, dan humanis terbesar sepanjang masa.
Film ini menampilkan kontribusi besar Ibnu Sina terhadap pengembangan ilmu kedokteran, filsafat, matematika, astronomi, kimia, puisi, dan musik, yang dapat menginspirasi para penonton.
Kedubes Uzbekistan pun menyampaikan bahwa tujuan digelarnya acara pemutaran film ini "adalah untuk menghidupkan kembali aspek sejarah kehidupan ilmuwan terkemuka Ibnu Sina dengan menelusuri kembali kontribusi dan kisah inspiratifnya melalui kegiatan pemutaran film, diskusi film, dan pameran koleksi buku-buku tentang Ibnu Sina dan Uzbekistan."
Saksikan Video Berikut Ini:
Acara Pertama Pemutaran Film Berlangsung Meriah
Pada hari pertama acara pemutaran film, dibuka dengan sambutan dari Kepala Perpusnas RI, Muhammad Syarif Bando dan perwakilan KBRU RI, Muzaffar Abduazimov.
Acara tersebut kemudian berlanjut dengan sesi tukar menukar cinderamata dimana KBRU RI memberikan bingkai foto yang berisi Mushaf Al-Qur’an milik Utsman bin Affan, yang terbunuh saat sedang membacanya dan saat ini tersimpan baik di museum Ibu Kota Uzbekistan, Tashkent.
Selanjutnya, film Avicenna berdurasi 60 menit diputar dan kemudian diakhiri dengan diskusi film serta pemberian doorprize dari KBRU RI.
Dalam acara tersebut, para peserta diberi kesempatan untuk berfoto bersama dengan narasumber dari KBRU RI, Muzaffar Abduazimov.
Kedubes Uzbekistan mengatakan, acara hari pertama yang dimeriahkan oleh lebih dari 90 peserta, juga turut dihadiri oleh pimpinan Perpusnas RI, Istri Duta Besar dan perwakilan KBRU RI, media, partisipan dari kalangan siswa serta mahasiswa berbagai latar serta masyarakat umum.
Advertisement