Pascagempa Magnitudo 5,1, BPBD Lebak Minta Warga Tak Termakan Hoaks

BPBD Lebak memastikan, siap melaksanakan evakuasi dan pertolongan jika terjadi kerusakan maupun korban akibat gempa itu.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 16 Apr 2021, 08:00 WIB
banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten mengimbau warga tidak panik dan tidak termakan hoaks pascagempa magnitudo 5,1 pada Rabu 14 April 2021 sekira pukul 13.28 WIB.

"Kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak mudah mempercayai informasi berita bohong atau hoaks," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Pebby Rizky Pratama, dilansir dari Antara, Kamis (15/4/2021).

Rizky menambahkan, gempa magnitudo 5,1 tidak menimbulkan kerusakan infrastruktur, rumah warga, maupun jatuhnya korban jiwa. Selain itu, gempa juga tidak berpotensi tsunami.

"Kami minta masyarakat pesisir selatan sebagai daerah pusat gempa agar tetap tenang, karena gempa itu tidak menimbulkan tsunami," ucap dia. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Pebby Rizky Pratama di Lebak, Rabu.

BPBD Lebak memastikan siap melaksanakan evakuasi dan pertolongan jika terjadi kerusakan maupun korban akibat gempa itu.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan faktor yang menyebabkan terjadinya gempa di Bayah Banten. Wilayah tersebut diguncang gempa bermagnitudo 5,1 pada pukul 13.28 WIB.

Menurut Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, gempa yang terjadi di Banten akibat dari sesar aktif.

"Kalau melihat kedalamannya, akibat sesar aktif di dasar laut," ujar dia kepada Liputan6.com, Rabu 14 April 2021.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya