Quraish Shihab: Waktu Manusia Bak Perjalanan Bulan, Mengecil dan Akhirnya Hilang dari Pandangan

Waktu, kata Quraish Shihab, terkadang dapat meninabobokan dan melengahkan seseorang.

oleh Maria Flora diperbarui 16 Apr 2021, 12:45 WIB
Mutiara Hati Quraish Shihab: Bulan dan Waktu

 

Liputan6.com, Jakarta Apa itu waktu? Quraish Shihab menjawabnya saat ada seorang sahabat nabi yang bertanya. Mengapa bulan terlihat kecil, lalu membesar, kemudian menghilang dari pandangan?

Menurut cendekiawan muslim ini, jawabannya ada pada Alquran, surat Al-Baqarah ayat ke-189: 

"Itulah waktu-waktu buat manusia. Perjalanan bulan itu adalah waktu buat manusia yang mengandung makna tentang pentingnya mengetahui waktu dan memanfaatkannya," ungkap Quraish Shihab

Waktu, lanjut Quraish Shihab, terkadang dapat meninabobokan dan melengahkan seseorang. 

Waktu, menurut dia, dapat juga dikatakan sebagai modal manusia. Namun, apabila kita luput hari ini, maka waktu tak akan kembali. Berbeda dengan ilmu dan materi yang bisa didapatkan esok hari. 

"Karena itu agama mengingatkan pentingnya memanfaatkan waktu sedapat mungkin," ucap Quraish Shihab di akhir renungannya.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya