Liputan6.com, Jakarta - Prestige Motorcars turut meramaikan IIMS Hybrid 2021 dengan membawa dummy Tesla Cybertruck. Truk listrik dengan desain futuristik ini cukup menjadi pusat perhatian, dan memancing para pengunjung pameran di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat ini untuk mendekat atau berfoto.
Truk listrik ini dipajang untuk memberikan informasi terkait ukuran dari Cybertruck yang asli. Jadi, para konsumen yang tertarik membeli kendaraan ini tahu persis ukuran sesungguhnya model yang sudah bisa dipesan dengan tanda jadi Rp100 juta ini.
"Untuk estimasi kedatangannya sekitar Maret 2022. Tapi, bagi yang konsumen yang ingin pesan sudah bisa dengan tanda jadi Rp100 juta," jelas salah satu tenaga penjual di booth Prestige Motorcars saat berbincang dengan Liputan6.com, Jumat (16/4/2021).
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, bagi konsumen yang membatalkan pesanan dalam waktu satu bulan, uang tanda jadinya akan dikembalikan 100 persen. Namun, jika sudah lewat satu bulan, akan dikembalikan 50 persen.
"Tapi untuk pembatalan pesanan harus dengan alasan jelas, seperti pindah tempat tinggal (beda negara) atau lainnya. Kalau ingin mengganti dengan model Tesla lainnya, juga bisa dan uang tanda jadi Rp100 juta tidak akan hilang," jelasnya.
Untuk diketahui, Tesla Cybertruck sendiri hadir dalam 3 pilihan, yakni single motor, dual motor, dan three motor.
Paling tinggi dilengkapi tiga motor berpenggerak all-wheel drive, yang membuatnnya melesat dari kecepatan nol ke 100 kpj dalam 2,9 detik.
Waktu yang sangat cepat bagi sebuah pikap bongsor. Ini menandakan tenaga yang dihasilkan begitu besar.
Konfigurasi itu diperlukan guna memastikan fungsi sebagai pikap maksimal. Bak di belakang Cybertruck cukup besar, panjang 1,9 meter dan berdaya angkut 1.587 kg. Mobil listrik ini juga punya kemampuan towing hingga 6.350 kg.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Akselarasi
Dalam video yang ditampilkan saat peluncuran, Cybertruck diajak tarik tambang bersama Ford F-10. Hasilnya, pikap garang Ford dengan mudah ditariknya cukup jauh.
Urusan melewati jalan offroad tak perlu dipertanyakan. Ia memiliki sudut approach 35 derajat dan departure 28 derajat. Itu pun masih ditunjang suspensi udara adaptif yang memungkinkan proses pemuatan barang ke bak lebih mudah.
Perangkat suspensi juga membantu pengendalian. Elon bahkan mengklaim handling saat bermanuvernya sangat stabil, bak ban bergulir di atas rel kereta.
Tesla Cybertruck varian termurah dapat menempuh jarak 250 mil atau sekitar 402 km dalam sekali pengecasan hingga penuh.
Sementara kemampuan akselerasi dari 0 sampai 96 kpj tuntas dalam 6,5 detik. Sedangkan untuk varian menengah Cybertruck, dapat menempuh jarak hingga 300 mil atau setara 482 km, dengan akselerasi dari 0 hingga 96 kpj dalam 4,5 detik.
Untuk varian teratasnya, Cybertruck sanggup berjalan hingga 500 mil atau sekitar 804 km, dengan kemampuan berlari dari 0-sampai 96 kpj hanya dalam hitungan 2,9 detik.
Advertisement