Ambisi Hutama Karya Jadi Pemain Unggul di Infrastruktur Jalan

Ambisi Hutama Karya menjadi pemain utama di sektor infrastruktur jalan dan industri terkaitnya.

oleh Andina Librianty diperbarui 16 Apr 2021, 20:15 WIB
PT Hutama Karya (Persero) terus mengebut proyek Jalan Tol Trans Sumatera ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh). (Dok Hutama Karya)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), Aloysius Kiik Ro, mengatakan perusahaan akan menjadi pemain utama di sektor infrastruktur jalan dan industri terkaitnya. Perusahaan sudah memiliki bekal yang kuat baik dari sisi sumber daya, human capital, dan pengalamannya.

"Untuk Hutama Karya, kita adalah menjadi champion di bidang jalan dan related industry. Mimpi kita dan sudah kita mulai adalah pengembangan jalan, jalan tol, highways, dan segala infrastruktur yg terkait langsung dengan pembangunan jalan itu adalah keunggulan Hutama Karya," kata Aloysius dalam webinar "Mengukur Infrastruktur" pada Jumat (16/4/2021).

Kendati demikian, katanya, bukan berarti Hutama Karya tidak masuk ke dalam segmen konstruksi lain.

"Tapi mengurangi overlapping, sehingga kita punya waktu dan sumber daya yang bisa dijumlahkan khusus membangun speciality tersebut," sambungnya.

Adapun industri terkait yang dimaksud Aloysius, seperti jaringan tegangan tinggi, fiber optik, dan rel kereta api. Ini semua merupakan potensi bisnis yang bisa dikembangkan, dan Hutama Karya pun ingin menjadi pemain unggulan.

Selain itu, perusahaan juga memiliki fokus lain di empat segmen yaitu Engineering Procurement Construction (EPC), bandara, pelabuhan, dan industri precast.

"Jadi empat fokus yang lain itu adalah fokus segmen, tapi yang benar-benar harus diungguli adalah jalan tol dan industri terkaitnya," ungkap Aloysius.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Hutama Karya Lepas HK Infrastruktur Melantai di Bursa Akhir 2021

Gerbang Tol Bakaheuni Selatan, bagian dari Jalan Tol Trans Sumatea (dok: Hutama Karya)

PT Hutama Karya (Persero) (HK) mulai tahun ini hingga 2023 akan membawa anak usahanya melantai di bursa saham. HK Infrastruktur akan menjadi yang pertama melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) periode semester II 2021.

"Kami memang merencanakan IPO di perusahaan anak. Pertama akan kita lakukan adalah HK Infrastruktur, yang akan kita jajaki pada akhir tahun ini, semester 2," kata Direktur Utama PT Hutama Karya (HK), Budi Harto, dalam webinar Mengukur Infrastruktur Seri BUMN Hutama Karya pada Jumat (16/4/2021).

BACA JUGA

Pengamat Sebut 3 Menteri Jokowi Ini Dinilai Cocok Diganti, Siapa Saja? Ia berharap dari IPO tersebut perusahaan akan mendapatkan dana segera Rp 2 triliun. Sehingga akan digunakan untuk mengembangkan HK Infrastruktur lebih maju lagi.

Lalu pada tahun depan adalah giliran PT Hakaaston, dan disusul HK Realtindo pada 2023.

"Setiap tahun satu. Tahun ini HK Infrastruktur, tahun depan Hakaaston, dan 2023 HK Realtindo. Kami akan mempersiapkan dengan baik dan menghasilkan hasil yang lebih baik juga," tutur Budi.

HK Infrastruktur atau PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) adalah salah satu anak perusahaan dari BUMN PT Hutama Karya (Persero) (HK) di bidang usaha jasa konstruksi.

Didirikan sejak 2015, HKI merupakan spin-off dari Divisi Jalan & Jembatan milik HK yang sudah berkiprah sejak 1961 dengan berbagai pengalaman di bidang konstruksi jalan, jalan tol, jembatan, dan pekerjaan-pekerjaan lain yang sejenis.

HKI berdiri sebagai salah satu implementasi strategi value capture, yang dijalankan HK dalam rangka optimalisasi manfaat atas penugasan pengembangan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang diamanatkan pemerintah kepada HK. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya