Jeff Bezos Berbagi Cerita Pasangan Suami Istri yang Beli Saham Amazon pada 1997

Suami istri tersebut membagikan ceritanya ketika pendiri Amazon Jeff Bezos yang akan mundur dan menulis surat kepada pemegang saham sebagai CEO.

oleh Agustina Melani diperbarui 18 Apr 2021, 05:39 WIB
Jeff Bezos (AP Photo/Ted S. Warren, File)

Liputan6.com, Jakarta - Pada 1997, pasangan suami istri membeli dua saham Amazon untuk anak mereka yang berusia 12 tahun. Setelah sekian tahun, anak tersebut ingin menjual saham karena butuh uang tunai, tetapi orangtuanya meminta untuk menahannya.

24 tahun kemudian, Amazon menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia. Keluarga tersebut tampaknya mendapatkan imbal hasil enam digit dari investasinya.

Suami istri tersebut membagikan ceritanya ketika pendiri Amazon Jeff Bezos yang akan mundur dan menulis surat kepada pemegang saham sebagai CEO.

Surat Jeff Bezos yang dipublikasikan pada Kamis, 15 April 2021, menyertakan salinan surat dari suami istri tersebut yaitu Mary dan Larry yang nama belakangnya diblokir untuk privasi.

Surat itu juga mengaburkan tanggal persisnya Mary dan Larry beli saham Amazon, tetapi merinci bagaimana mereka membeli dua saham Amazon pada 1997 karena hanya itu yang mampu mereka beli saat itu. Kemudian Amazon gelar stock split dua tahun berikutnya, dan keluarga itu memiliki 24 saham.

Kenaikan persentase saham dari penutupan saat IPO hingga penutupan Kamis, 15 April 2021, mencapai 172.449 persen. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh keluarga itu sebanyak 24 saham bernilai USD 81.098 atau sekitar Rp 1,18 miliar (asumsi kurs Rp 14.598 per dolar AS).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Jeff Bezos Bangga Amazon Beri Manfaat bagi Pemegang Sahamnya

Jeff Bezos, sang CEO Amazon juga sedang berada di dalam gedung saat itu.

Pada 2021, Ryan, putra Mary dan Larry membeli rumah dan akan menjual sebagian sahamnya untuk mendanai pembelian tersebut.  Ketika Ryan menjual sahamnya, dia harus mengubah saham itu menjadi digital.

"Kedua bagian itu memiliki pengaruh luar biasa bagi keluarga kami. Kami semua senang melihat nilai Amazon tumbuh dari tahun ke tahun. Ini adalah kisah yang kami ceritakan dengan senang hati,” demikian mengutip Business Insider, Minggu (18/4/2021).

Pada akhir surat yang mereka teken, tertulis pasangan tersebut berharap membeli 10 saham. CEO Amazon Jeff Bezos mengatakan, kalau dia didekati dengan cerita serupa sepanjang waktu.

"Saya mengenal orang-orang yang telah memakai dana Amazon untuk kuliah, keadaan darurat, rumah, liburan dan memulai bisnis mereka sendiri dan aman, dan daftarnya terus berlanjut,” tulis Bezos.

"Saya bangga dengan kekayaan yang kami ciptakan untuk para pemegang saham. Ini penting, dan itu meningkatkan kehidupan mereka,” tulis dia.

Menurut Bezos, Amazon telah menciptakan kekayaan senilai USD 1,6 triliun untuk pemilik saham mereka. Salah satu penerima manfaat terbesar adalah Bezos sendiri yang memiliki USD 180 miliar dan menjadi orang terkaya di dunia, berdasarkan Bloomberg.

Bezos mengatakan, saham Amazon telah membuat dirinya kaya, tetapi seperdelapan dari saham mewakiliki USD 1,4 triliun yang dimiliki oleh investor lain, termasuk dana pensiun, universitas, dan pasangan seperti Mary dan Larry.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya