Simak Rekomendasi Saham BRPT hingga ITMG

Penguatan IHSG akan berlangsung dalam jangka pendek dan rawan untuk terkoreksi kembali. IHSG akan bergerak di level support 5.880-5.735 dan resistance 6.230-6.388.

oleh Agustina Melani diperbarui 19 Apr 2021, 07:29 WIB
Pekerja melintasi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Meski terjebak di zona merah, IHSG berhasil mengakhiri perdagangan di level 5.841. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi rawan koreksi pada perdagangan saham Senin, (19/4/2021).

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG bergerak menguat tipis 0,1 persen ke posisi 6.086 pada Jumat, 16 April 2021. Penguatan IHSG sudah mengenai target penguatan di 6.110-6.113.

“Waspadai akan adanya koreksi pada IHSG yang mengarah ke level 5.960-6.004. Namun, demikian, tetap perhatikan resistance di area 6.400 bila IHSG tidak sanggup bergerak ke atas resistance tersebut,” ujar dia dalam catatannya.

Ia menuturkan, penguatan IHSG akan berlangsung dalam jangka pendek dan rawan untuk terkoreksi kembali. IHSG akan bergerak di level support 5.880-5.735 dan resistance 6.230-6.388.

Herditya memilih sejumlah saham yang dapat dicermati antara lain PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Saham BRPT hingga INDF

Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Pada penutupan akhir tahun, IHSG ditutup melemah 0,95 persen ke level 5.979,07. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Untuk rekomendasi teknikalnya antara lain:

1.Saham BRPT - Buy on Weakness (975)

Pada perdagangan Jumat, 16 April 2021, saham BRPT ditutup terkoreksi 1 persen ke level 975. “Selama BRPT tidak terkoreksi ke bawah 935, maka kami perkirakan saat ini posisi BRPT sedang berada di awal wave (C) dari wave [Y]. Hal ini berarti, BRPT berpeluang berbalik menguat,” ujar dia.

Buy on Weakness: 945-975

Target Price: 1.100, 1.180

Stoploss: below 935

2.Saham INDF - Buy on Weakness (6.700)

INDF ditutup menguat 0,8 persen pada perdagangan Jumat , 16 April 2021 ke level 6.700, diikuti dengan tekanan beli yang mulai membesar.

“Saat ini, kami perkirakan INDF sedang membentuk awal dari wave (iii) dari wave [iii], sehingga INDF berpeluang untuk melanjutkan penguatannya,” tutur dia.

Buy on Weakness: 6.550-6.700

Target Price: 7.000, 7.250

Stoploss: below 6.425


Saham ITMG hingga MAPI

Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

3 Saham ITMG - Buy on Weakness (11.925)

Menutup pekan kemarin, 16 April 2021, saham ITMG cenderung flat dan ditutup di 11.925. "Selama ITMG masih dapat bertahan di atas 11,425, maka kami perkirakan saat ini posisi ITMG sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [iii] atau wave [c] pada skenario merah. Hal ini berarti, koreksi ITMG kami perkirakan relatif terbatas dan berpeluang berbalik menguat,” ujar dia.

Buy on Weakness: 11.625-11.925

Target Price: 13.000, 14.000

Stoploss: below 11.425

4. Saham MAPI - Sell on Strength (795)

Saham MAPI ditutup menguat 2,6 persen ke level 795 diikuti dengan munculnya tekanan beli pada Jumat, 16 April 2021.

"Kami perkirakan, pergerakan MAPI ini berpotensi membentuk pola triangle, sehingga penguatan MAPI akan relatif terbatas untuk membentuk wave D dari wave (B). Hal ini berarti, MAPI masih rawan untuk terkoreksi kembali membentuk wave E ke area 710-750,” ujar dia.

Sell on Strength: 810-840

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya