Liputan6.com, Surabaya - Gempa yang menggoyang wilayah Malang dan sekitarnya pada Sabtu 10 April 2021 menggugah simpati banyak kalangan. Hingga sepekan sejak peristiwa yang merusakkan ribuan rumah itu, bantuan untuk warga terdampak teruys mengalir.
Hingga Minggu (18/4/2021), bantuan yang diserahkan di berbagai posko yang ada terus bertambah. Mulai dari BPBD, PMI, posko kemanusiaan hingga diserahkan langsung ke tiga kecamatan yang mengalami dampak paling parah. Yakni Ampelgading, Dampit dan Tirtoyudo.
Advertisement
Sehari sebelumnya, bantuan dari Forkopimda Jatim juga disalurkan. Kemudian bantuan dari berbagai unsur lainnya. Yakni, Apersi, PDGI, Himpunan Pengusaha Nahdliyyin dan lainnya.
Bupati Malang Sanusi mengatakan, ketika bantuan diterima maka akan langsung didistribusikan kepada masyarakat yang menjadi korban dan terdampak Gempa Malang.
"Karena ini percepatan, maka bantuan langsung diserahkan kepada yang membutuhkan," ujarnya dikutip dari TimesIndonesia, Senin (19/4/2021).
Dia mengaku sudah izin g ubernur Jatim untuk segala bantuan termasuk uang tunai langsung disalurkan. Khusus uang tunai dari para donatur, digunakan untuk membeli bahan dan memperbaiki rumah yang rusak.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Validasi Data
Menurutnya, sesuai dengan arahan dari Gubernur Jawa Timur, yang menjadi perhatian dari bencana ini adalah Validasi data.
"Kami terus melakukan pendataan korban sesuai by name by address yang tersentra satu pintu di BPBD," terang Politisi PDI Perjuangan tersebut.
Selanjutnya dia berterimakasih kepada seluruh elemen dan donatur yang telah menyumbangkan donasinya untuk korban Gempa Malang di Kabupaten Malang.
Advertisement