Liputan6.com, Jakarta - Terkadang, musuh utama ataupun musuh dalam selimut sebagian individu bukan mantan dan seteru seumur hidup mereka. Ternyata, musuh utama mereka adalah diri sendiri.
Musuh utama itu menjadi masalah besar bagi mereka. Dengan kata lain, masalah utama mereka sepenuhnya dibuat sendiri.
Advertisement
Sekalipun tak sengaja, mereka menyabotase dan menahan diri. Padahal, mereka seharusnya belajar untuk tidak berbuat hal-hal yang menyabotase kesuksesan mereka.
Merujuk dari Yourtango, simak 5 zodiak yang musuh utama mereka adalah diri mereka sendiri.
Video Pilihan
1. Scorpio
Boleh dibilang, Scorpio tak bisa melepaskan segala sesuatunya, terkadang sampai ke titik obsesi. Mereka terikat pada seseorang, proyek ataupun hubunganm serta mencurahkan seluruh waktu dan energi mereka untuk itu.
Ini dapat membantu mereka menyelesaikan proyek dan berkembang di tempat kerja. Hanya saja, ketika perhatian mereka tertuju pada hal yang salah, hal itu dapat terbukti hanya membuang-buang waktu, atau berlebihan dan tidak pantas. Misalnya, menguntit mantan Anda.
Walaupun intensitas mereka mengagumkan, Scorpio perlu belajar mencurahkan semangat yang sama untuk diri mereka sendiri. Alih-alih terus-menerus melihat ke luar, Scorpio harus fokus pada diri mereka sendiri untuk perubahan. Sebab, perawatan diri selalu merupakan upaya yang layak.
Advertisement
2. Virgo
Pemilik zodiak Virgo pemikir berlebihan kronis. Mereka terlalu fokus pada detail yang sangat kecil dan situasi hipotetis, sehingga stres dan kecemasan mereka dapat membuat mereka lumpuh.
Mereka bakal memisahkan hal-hal yang baik sampai mereka tidak memiliki apa-apa selain kekurangannya, dan hubungan mereka sering kali menderita karena mereka terlalu kritis.
Kemampuan mereka untuk fokus tidak selalu menjadi hal yang buruk. Ini dapat membantu mereka dalam proyek dan di tempat kerja. Terutama, bila digunakan dengan cara yang benar dan dipasangkan dengan pikiran positif.
Hanya saja, Virgo harus ingat untuk mengambil langkah mundur dan melihat gambaran yang lebih besar, Apalagi, jika kemungkinan masalahnya tidak separah yang terlihat.
3. Gemini
Bisa dikatakan, logika kembar membuat mereka melihat sangat mendalam ke setiap opsi yang, tentu saja, membutuhkan waktu, dan mungkin terlalu banyak waktu.
Mereka terlalu analisis dan tidak akan berhenti sampai setiap hal berubah. Bahkan, setelah mengetahui semua fakta, mereka seringkali masih ragu-ragu.
Gemini tak boleh membiarkan semua pilihan mereka berlalu begitu saja. Sebab, mereka tidak bisa memutuskan. Mereka melihat kualitas penebusan dalam setiap opsi dan tidak dapat memilih satu, tetapi harus ingat bahwa keputusan apa pun lebih baik daripada tidak ada keputusan.
Andai mereka menghabiskan terlalu banyak waktu untuk mengkhawatirkan pilihan yang benar, mereka akan segera menyadari bahwa mereka tidak punya pilihan sama sekali.
Advertisement
4. Taurus
Cukup tepat Taurus diwakili oleh seekor banteng lantaran mereka kerap keras kepala. Taurus memiliki kecenderungan untuk menjadi keras kepala yang membuat mereka gigih dan teguh, Namun, ini dapat menyakiti mereka dalam jangka panjang ketika hal itu mulai menahan mereka.
Ini mungkin berupa hubungan yang tidak sehat atau pekerjaan yang buntu. Sebab, mereka tidak mau menyerah. Taurus perlu belajar menyeimbangkan.
Sifat keras kepala mereka dapat menjadi aset bila digunakan dengan cara yang benar. Namun, tidak boleh menghentikan mereka untuk mendengarkan perspektif yang berbeda dan melihat sesuatu melalui sudut pandang yang berbeda.
5. Cancer
Pun demikian Cancer yang dikenal sangat sensitif dan cenderung mengambil semuanya secara pribadi, yang pada gilirannya dapat membuat mereka tidak aman. Masalah kepercayaan mereka membuat mereka mendorong orang menjauh.
Sementara, ketakutan terbesar mereka mungkin penolakan, ketika mereka berulang kali meminta validasi pasangan dan teman mereka. Mereka hanya menciptakan ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya dan mewujudkan yang terburuk.
Bukan hanya itu, ketidakamanan dapat membuat mereka merasa sangat sedih dan tertekan. Cancer perlu belajar mengistirahatkan perasaan bahagia dan harga diri mereka pada kesuksesan diri sendiri ketimbang mengacu pada orang lain.
Advertisement