Liputan6.com, Jakarta - Fitur belanja online di aplikasi Gojek, GoMart kini telah melengkapi beberapa fiturnya. Salah satunya adalah asisten belanja yang memastikan kondisi barang yang dipesan pengguna bernama Emak Jago.
Emak Jago disebut sebagai satu-satunya asisten belanja yang disediakan platform belanja online. Fungsinya, mereka akan memastikan kualitas dan kesegaran dari bahan makanan yang dipesan pengguna.
Advertisement
“Asisten belanja Emak Jago telah dilengkapi dengan pelatihan yang memadai untuk melayani kebutuhan belanja mulai dari menerima pesanan, hingga memilih bahan segar di supermarket dan hypermarket yang menjadi merchant GoMart,” dalam keterangan yang diterima Tekno Liputan6, Selasa (20/4/2021).
Mengenai perekrutan, asisten belanja tersebut akan mendahulukan anggota keluarga terdekat driver Gojek yang terdampak pandemi.
“Asisten belanja Emak Jago merupakan upaya kami untuk menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan untuk perempuan dan para ibu,” kata Head of Groceries Gojek, Tarun Agarwal.
Langkah yang dilakukan Gojek ini turut diapresiasi Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), Vennetia Ryckerens Danes.
“Hal ini dapat menjadi peluang yang baik bagi perempuan agar dapat keluar dari situasi krisis yang diakibatkan oleh pandemi,” katanya.
Peningkatan Fitur
GoMart juga melakukan beberapa peningkatan fitur, yakni melakukan pembaruan stok hingga empat kali secara otomatis di aplikasinya. Jadi, pengguna akan mendapat informasi pantauan terbaru stok yang tersedia di mercchant yang dipilih.
Selain itu, kini hadir fitur chat antara pengguna dan asisten belanja. Sehingga memudahkan proses belanja kebutuhan.
Advertisement
Perluas Layanan GoMart Keluar Jabodetabek
Sebagai informasi, sejak April tahun lalu, GoMart juga telah memeperluas layanan keluar Jabodetabek. Yakni, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Medan, Palembang, dan Makassar.
Tarun menilai telah terjadi perubahan perilaku masyarakat selama pandemi dari yang berbelanja secara langsung, menjadi belanja secara online.
“Selama pandemi, kami melihat pergeseran perilaku masyarakat dalam berbelanja groceries secara online menjadi lebih reguler, di mana mereka semakin mengandalkan layanan GoMart,” tutupnya.
