Liputan6.com, Gorontalo - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo dr Yana Yanti Suleman mengharapkan semua kabupaten dan kota se-Gorontalo untuk memasifkan pelaksanaan tes, tracing, dan treatment (3T) serta upaya percepatan pelaksanaan vaksinasi di Provinsi Gorontalo.
Menurutnya, saat ini Gorontalo memiliki cakupan vaksinasi terendah ketimbang daerah lain. Itulah mengapa pihaknya meminta kepada penanggung jawab wilayah untuk melakukan jemput bola dan strategi lain.
Baca Juga
Advertisement
"Secara cakupan, Provinsi Gorontalo tergolong rendah. Oleh sebab itu, diharapkan masing-masing wilayah dapat melakukan berbagai strategi dalam percepatan pelaksanaan vaksinasi," ujarnya.
Yana menjelaskan, bahwa penyebab cakupan vaksinasi yang rendah dikarenakan kekhawatiran akan kekosongan vaksin di sejumlah wilayah.
"Kementerian Kesehatan akan segera melakukan distribusi vaksin, sehingga kekhawatiran soal ketersediaan vaksin yang menjadi penyebab rendahnya cakupan imunisasi bisa diatasi," ungkap Yana.
"Saya kira kekosongan itu dipastikan tidak akan terjadi. Jadi ayo lebih gencar lagi untuk sosialisasi vaksin," katanya.
Ia menambahkan, dalam rangka menyukseskan vaksinasi, ia menggandeng pihak kepolisian dan hal itu disetujui oleh Polda Gorontalo untuk siap membantu. Mudah-mudahan dengan adanya kerja sama ini minat dan vaksinasi akan bertambah.
"Ini menggembirakan bagi kami, karena secara otomatis akan membantu kerja tim vaksinator dan diharapkan cakupan vaksinasi naik signifikan," dia menandaskan.
