Liputan6.com, Jakarta Al Maidah, salah satu surah dalam Alquran yang sempat ramai diperbincangkan ini ternyata berarti hidangan, atau juga santapan. Surah ini berada di urutan kelima dalam kitab suci Alquran.
Selain membahas jamuan, surah yang terdiri dari 120 ayat ini juga membahas banyak hal. Terlihat dari banyaknya jumlah ayat di dalamnya, pembahasannya pun pasti beragam.
Mulai dari membahas perjanjian atau al uqud antar manusia hingga pembahasan tentang kesaksian Nabi Isa Al Masih yang memberi kesaksian terhadap umatnya kelak di hari akhir.
Baca Juga
Advertisement
Surah ini diturunkan saat Nabi Muhammad hijrah ke Kota Madinah. Untuk itu, surah Al Maidah masuk dalam kategori surah Madaniya. Meskipun, ada sebagian ayatnya yang turun di Kota Mekkah.
Penamaan surah ini sebagai hidangan karena pada ayat ke-112 ada kisah tentang bagaimana umatnya Nabi Isa AS yang meminta agar Tuhan menurunkan Al Maidah (hidangan) langsung dari langit. Isa pun memberi jawaban menohok kepada mereka.
اِذْ قَالَ الْحَوَارِيُّوْنَ يٰعِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ هَلْ يَسْتَطِيْعُ رَبُّكَ اَنْ يُّنَزِّلَ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ ۗقَالَ اتَّقُوا اللّٰهَ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
“(Ingatlah), ketika pengikut-pengikut Isa yang setia berkata, “Wahai Isa putra Maryam! Bersediakah Tuhanmu menurunkan hidangan dari langit kepada kami?” Isa menjawab, “Bertakwalah kepada Allah jika kamu orang-orang beriman.” (QS. Al Maidah: 112)
Baca Juga: Surah Al Maidah Latin dan Arabnya
