Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengapresiasi komitmen Grab Indonesia untuk membangun ekosistem berkelanjutan dengan menggunakan kendaraan berbasis listrik dalam bisnisnya.
Grab juga telah mengoperasikan 7.500 unit kendaraan listrik dan melayani penukaran baterai listrik umum.
Advertisement
"Saya apresiasi komitmen Grab untuk membangun ekosistem berkelanjutan dengan armada berbasis listrik, dan operasikan penuakaran baterai umum," kata Luhut dalam Konferensi Pers dan Pameran Virtual Grab #LangkahHijau, Jakarta, Kamis, (22/4).
Langkah tersebut kata Luhut sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 55 tahun 201o tentang percepatan kendaraan bermotor listrik berbaisa baterai untuk transportasi jalan.
Tahun 2025, Pemerintah menargetkan akan ada 2 juta unit kendaraan listrik yang sudah mengaspal di jalan.
Luhut berharap Grab Indonesia bisa menjadi bagian dari program pemerintah tersebut dengan memperbanyak pengoperasian kendaraan listrik.
"Saya harao Grab dapat menjadi bagian dari visi Pemerintah Indonesia," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kampanye Grab
Selain itu, Luhut juga menyambut baik kampanye Grab #LangkahHijau yang mengajak masyarakat untuk menjalankan gaya hidup berkelanjutan. Mengajak masyarakat menggunakan kendaraan listrik, menghitung jejak karbon, menanam pohon dan mendaur ulang sampah.
"Kami menyambut baik langkah hijau masyarakat Indonesia dengan gaya hidup berkelanjutan. Dengan program ini jadi semakin banyak orang yang peduli (terhadap lingkungan)," kata dia.
Begitu juga dengan kolaborasi sna sinergi yang dibangun dengan Grab bersama perusahaan manufaktur. Bergotong royong mengkampanyekan #LangkahHijau sehingga kepada masua6 luas.
"Saya juga bangga lihat Grab yang terus dorong EBT dan mereka menjadi bagian langkah hijau dan kita ingin bumi ini dikelola baik," kata Luhut mengakhiri.
Reporter: Anisyah Al Faqir
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
