Protes Liga Super Eropa, Suporter MU Terabas Markas Latihan Tim

Suporter Manchester United (MU) menerobos masuk ke pusat latihan klub di Carrington sebagai tanda protes European Super League atau Liga Super Eropa.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 22 Apr 2021, 18:11 WIB
Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Suporter Manchester United (MU) menerobos masuk ke pusat latihan klub di Carrington sebagai tanda protes European Super League atau Liga Super Eropa, Kamis (22/4/2021) pagi waktu setempat.

Sekitar 20 orang membentangkan spanduk bertuliskan "Glazer Keluar" dan "Kami yang Memutuskan Kapan Anda Bermain" pada kesempatan itu.

"Sekitar pukul 09.00 grup masuk pusat latihan tim. Pelatih dan beberapa pemain berbicara dengan mereka. Tidak ada kerusakan dan kelompok itu sudah meninggalkan lokasi," tulis keterangan resmi MU.

Kelompok tersebut diketahui juga memblokir pintu masuk ketika pemain dan staf mulai berdatangan untuk mempersiapkan diri jelang laga Liga Inggris melawan Leeds United, Minggu (25/4/2021).

Manajer Ole Gunnar Solskjaer, staf pelatih Michael Carrick, direktur Darren Fletcher, serta gelandang Nemanja Matic berbicara dengan mereka.

 

Saksikan Video Berikut Ini


MU Mundur

ilustrasi logo manchester united (Liputan6.com/Abdillah)

MU mengumumkan niat mengundurkan diri dari Liga Super Eropa menyusul protes besar dari berbagai pihak. Direktur Utama Joel Glazer kemudian mengucapkan permintaan maaf atas kontroversi yang muncul.

Batalnya partisipasi MU juga mendorong Ed Woodward untuk mengundurkan diri dari jabatan Eksekutif Wakil Direktur Utama setelah menjabat delapan tahun.

 


Tinggal 4 Bertahan

Joel Glazer - Boss Besar Manchester United ini tak ketinggalan ambil bagian dari Liga Super Eropa. Meski banyak penolakan dari para legenda klub nampaknya tak mengurungkan niat Glazer ikut serta pada gelaran tersebut. (AFP/Andrew Yates)

MU merupakan salah satu dari 12 klub pendiri Liga Super Eropa. Lima tim lain asal Inggris yakni Chelsea, Manchester City, Liverpool, Arsenal, dan Tottenham Hotspur juga mundur setelah mendapat protes.

Begitu pula Inter Milan dan Atletico Madrid. Tinggal Real Madrid, Juventus, Barcelona, dan AC Milan yang masih bertahan.


Infografis

Infografis Infografis European Super League, Layu Sebelum Berkembang. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya