Liputan6.com, Jakarta Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono mengamini seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) non guru akan ramai dibanjiri peserta. Ini berkaca dari berbagai acara seleksi penerimaan CPNS yang sukses menarik banyak pendaftar.
"Ya, (banyak peserta)," ungkap dia saat dihubungi Merdeka.com, Sabtu (24/4/2021).
Advertisement
Kendati demikian, dia mengimbau kepada seluruh calon peserta seleksi CPNS tahun ini untuk tidak berkecil hati. Menurutnya, saat ini calon peserta seleksi CPNS lebih baik diminta untuk mempersiapkan diri secara maksimal agar bisa mewujudkan impiannya menjadi ASN.
Dia pun tak sungkan untuk memberikan dua strategi jitu agar bisa menyelesaikan seluruh tahapan proses seleksi dengan baik.
Pertama, Mempersiapkan dokumen secara lengkap dan benar. Mengingat kelengkapan dokumen merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh seluruh calon pendaftar CPNS 2021.
"Persiapkan dokumen yang diperlukan," tekannya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tips Kedua
Kedua, Belajar untuk membekali pengetahuan diri. Sehingga bisa menjawab semua soal yang ada dengan baik.
"Dan belajar untuk persiapan tes (CPNS)," ujarnya.
Lebih lanjut, dia belum mau berbicara lebih terkait proyeksi mengenai formasi dengan peminat terbanyak yang perlu diwaspadai maupun formasi yang kurang diminati pada penerimaan CPNS 2021. Mengingat, proses pendaftaran masih belum dibuka.
"Ini (proyeksi) belum ada mas. Dan belum dibuka pendaftaran (CPNS) nya," bebernya.
Selain itu, di penerimaan CPNS tahun ini mempunyai perbedaan ketimbang tahun 2019 lalu. Sehingga, peta persaingan di seleksi CPNS tahun ini bisa saja berubah.
"Beda mas, antara formasi 2019 dan 2021. Untuk tahun 2021 kan tidak ada formasi CPNS guru karena sudah ada formasi 1 juta guru untuk PPPK," bebernya.
Sulaeman
Merdeka.com
Advertisement