Suporter Persija Rayakan Kemenangan, Kemenkes Ingatkan Lonjakan Covid-19 di India

Suporter Persija Jakarta melakukan selebrasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk merayakan kemenangan klubnya usai melawan Persib Bandung di tengah pandemi Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Apr 2021, 09:53 WIB
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmidzi, MPH. dok. Kemenkes

Liputan6.com, Jakarta - Suporter Persija Jakarta melakukan selebrasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk merayakan kemenangan klubnya usai melawan Persib Bandung. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) khawatir aksi berkerumun tersebut memicu peningkatan kasus Covid-19.

"Seharusnya kita menghindari kerumunan," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi merdeka.com, Senin (26/4/2021).

Nadia mengambil contoh lonjakan kasus Covid-19 di India. Lonjakan kasus terjadi akibat masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan mobilitas tinggi.

"Belajar dari apa yang terjadi di India, protokol kesehatan harus tetap disiplin tidak boleh kendor. Setiap kendor dalam prokes ditambah pergerakan orang yang tinggi, maka kasus Covid 19 akan meningkat," jelasnya.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan ini mengingatkan masyarakat jangan abai terhadap protokol kesehatan karena telah mendapat vaksin Covid-19. Dia menyebut, vaksin tidak cukup untuk melindungi diri dari Covid-19.

"Vaksin saja tidak cukup selama kondisi kita masih dalam keadaan pandemi," pesannya.

Nadia mengimbau masyarakat menahan diri untuk melakukan kegiatan berkerumum di tengah pandemi Covid-19. Dia juga meminta pemerintah daerah dan aparat penegak hukum mengawasi ketat setiap kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

"Kita harus tegas karena ini merupakan upaya bersama untuk melindungi diri kita, keluarga yang kita sayangi," tandasnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Tak Mau Bubar Saat Rayakan Kemenangan, Polisi Amankan Sejumlah Suporter Persija

Polda Metro Jaya mencoba membubarkan sejumlah suporter Persija. (Foto: Ady Anugrahadi/Liputan6.com).

Sejumlah suporter Persija atau dikenal The Jakmania merayakan kemenangan klubnya atas Persib Bandung pada Piala Menpora dengan melakukan konvoi. Hal ini membuat Polda Metro Jaya turun untuk merazia dan melakukan pembubaran di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto mengatakan, seorang suporter Persija kedapatan membawa satu linting ganja saat dilakukan razia.

"Satu linting saja tadi. Itu ketika ditangkap dia buang," kata dia, Senin (26/4/2021).

Marsudianto juga menuturkan, ada suporter Persija saat konvoi kedapatan menggunakan knalpot bising sehingga harus ditindak.

Namun, selain itu, Polda Metro Jaya mengamankan suporter lainnya lantaran melawan saat hendak merayakan kemenangan klubnya.

"Karena knalpotnya bising dan diajak untuk bubar tidak mau, tetap ngeyel, ya itu yang akan kami lakukan penindakan," jelas Masudianto.

Marsudianto menerangkan, para suporter Persija saat ini sedang menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

Menurut dia, dugaan sementara mereka melanggar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro.

"Kami masih lakukan penyelidikan, tentunya yang pasti karena adanya kumpul-kumpul semacam ini sudah melanggar PPKM yang mana sekarang ini masih berlaku. Inilah yang nanti akan kami lakukan peneggakan hukum terhadap mereka-mereka yang melakukan ajakan-ajakan untuk berkumpul di sini," kata Marsudianto.

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya