Warga Borong Pasar Murah Lalu Dijual Lagi, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie Geram

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mewanti-wanti warga untuk tidak menjual lagi bahan pangan yang dibeli di pasar murah Pemprov Gorontalo.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 27 Apr 2021, 04:00 WIB
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie saat meninjau langsung pasar murah (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mewanti-wanti warga untuk tidak menjual lagi bahan pangan yang dibeli di pasar murah Pemprov Gorontalo.

Rusli juga melarang warga membeli dalam jumlah banyak, sebab dirinya menerima laporan ada oknum warga yang memborong bahan pangan untuk dijual kembali.

Ia mengungkapkan ada pihak tertentu yang sengaja memerintahkan sejumlah orang dan membekali mereka dengan uang untuk berbelanja di pasar murah Pemprov Gorontalo. Barang-barang tersebut, kata Rusli, kemudian dijual kembali dengan harga normal di pasar umum.

"Ada yang memerintahkan, enam orang anak buahnya, mereka diberi uang untuk berbelanja di pasar murah," ujarnya.

"Seperti contoh, gula yang dibeli dengan harga Rp10 ribu, mereka jual kembali Rp12 ribu. Ini tidak boleh, tolong jujur apalagi ini bulan Ramadan," ungkap Rusli.

Rusli menambahkan, Pemerintah Gorontalo akan terus melaksanakan pasar murah di seluruh wilayah kabupaten dan kota se-Gorontalo. Melalui pasar murah tersebut Gubernur berharap dapat membantu warga dalam memenuhi kebutuhan pokok khususnya selama bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19.

"Kemarin pasar murah di Buntulia Pohuwato, hari ini di alun-alun Tilamuta, besok di Kwandang, lusa di Kecamatan Bone Kabupaten Bone Bolango, Rabu di Tolinggula Gorontalo Utara, nanti juga kecamatan lainnya akan kami kelilingi," katanya.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya