Liputan6.com, Jakarta Ketika ulang tahun, biasanya seseorang akan menerima hadiah dari orang-orang yang ada di sekitarnya. Namun tentu saja tak semua orang beruntung untuk mendapatkan perhatian yang demikian di hari ulang tahunnya.
Agar dapat merayakan hari ulang tahunnya dengan spesial, pria asal Jepang bernama Takashi Miyagawa ini nekat memacari 35 wanita berbeda. Ia pun mendapatkan hadiah ulang tahun dari seluruh pacarnya tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Cara licik Takashi dalam memanfaatkan 35 wanita ini pun menjadi viral di media sosial. Hingga akhirnya para wanita yang menjadi korbannya membentuk asosiasi untuk menangkap pria playboy ini.
Seperti apakah kisahnya? Berikut ulasan selengkapnya dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Senin (25/4/2021).
Kencani 35 wanita
Agar merasakan ulang tahun berulang kali, Takashi Miyagawa pun memutuskan untuk mencari kekasih. Namun, tak hanya mengencani satu wanita saja, melainkan ia mengencani 35 wanita sekaligus.
Kepada setiap pacarnya tersebut, pria berusia 39 tahun ini memberitahukan tanggal yang berbeda. Sehingga ia menerima banyak hadiah bahkan uang tunai secara berulang kali dalam satu tahun.
Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai partikelir ini, berpura-pura sedang berada dalam hubungan yang serius kepada semua pacarnya. Sehingga setiap kekasihnya pun dengan senang hati untuk memberikan Takeshi hadiah.
Kepada salah satu pacarnya yang berusia 47 tahun, ia mengaku bahwa ulang tahunnya tanggal 22 Februari. Kemudian, kepada pacarnya yang berusia 40 tahun, ia mengaku bahwa ia ulang tahun di bulan Juli. Padahal sejatinya, Takashi berulang tahun di tanggal 13 November.
Advertisement
Ditangkap karena penipuan
Penipuan yang dilakukan oleh Takashi ini pun membuahkan hasil. Dari semua pacarnya, ia berhasil meraup uang dan hadiah senilai 100,000 yen atau ditaksir senilai dengan Rp 13,4 Juta.
Takashi memilih targetnya yang merupakan wanita single sembari ia bekerja sebagai seorang agen pemasaran yang menjual pancuran hidrogen. Kemudian, ia meyakinkan para wanita tersebut bahwa mereka sedang berada dalam hubungan yang serius dan akan menuju ke arah pernikahan.
Pada akhirnya, kelakukan Takashi ini pun terkuak. Para korbannya yang terdiri dari 35 wanita membentuk sebuah asosiasi dan melaporkan penipuan yang dilakukan oleh Takashi ke kantor polisi setempat.
