Bola Ganjil: Spesialisasi Neil Warnock Mempersembahkan Promosi

Neil Warnock merupakan salah satu pelatih unik dan spesisialisasi tertentu. Simak kisahnya berikut ini.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 27 Apr 2021, 00:30 WIB
Neil Warnock merupakan pelatih spesialis mengangkat tim promosi. (AFP PHOTO/GLYN KIRK)

Liputan6.com, Jakarta - Neil Warnock merupakan salah satu pelatih unik dan spesisialisasi tertentu. Sosok berusia 72 tahun itu dikenal piawai membawa tim promosi.

Sudah delapan kali Warnock mengangkat tim yang asuhnya naik kasta Liga Inggris, dua kali secara beruntun bersama Notts County.

Setelah membawa The Magpies naik ke Divisi II pada 1990, dia kembali mendorong tim ke Divisi I di tahun berikutnya.

Capaian bersama Notts County mengangkat reputasi Warnock. Sosok kelahiran Sheffield itu mendapat tawaran menangani dua klub yang lebih mapan, yakni Chelsea dan Sunderland.

Namun, Warnock menepis pinangan. Keputusan tersebut terbukti sebagai langkah salah. Dia dipecat pada 1992 ketika Notts County terdegradasi dari Divisi I sehingga tidak ikut kompetisi baru bernama Premier League yang dimulai musim berikutnya.

Saksikan Video Berikut Ini


Tidak Lebih

Neil Warnock bertemu Mauricio Pochettino saat masih melatih Tottenham Hotspur. (AP/Mark Kerton)

Di luar rapor bersama Notts County, tim lain yang diangkat Warnock adalah Scarborough (1987), Huddersfield Town (1995), Plymouth Argyle (1996), Sheffield United (2006), Queens Park Rangers (2011), dan Cardiff City (2018).

Sayang, kesuksesan Warnock hanya sebatas itu. Dia kerap gagal membawa tim asuhannya bertahan di kasta tinggi alias langsung terdegradasi di edisi berikutnya.

Rapor tersebut juga membuatnya jarang dipercaya klub papan atas untuk menangani tim. Jasanya lebih diminati nama-nama yang coba meningkatkan derajat.

Musim ini dia coba mengembalikan status Middlesbrough sebagai tim papan atas Inggris setelah menerima pekerjaan pertengahan tahun lalu.


Dipekerjakan Tim Kasta Tertinggi

BOLA GANJIL (Liputan6.com/Abdillah)

Warnock tercatat hanya sekali menangani tim kasta tertinggi. Momen satu-satunya tersebut terjadi di awal 2014/2015 ketika Crystal Palace mempekerjakannya.

Bertugas di Selhurst Park untuk periode kedua, setelah menakhodai Palace di Championship pada 2007-2010, dia tidak bertahan lama.

Warnock melatih The Eagles pada 16 laga Liga Inggris. Dia mempersembahkan tiga kemenangan, salah satunya atas Liverpool. Namun, di saat bersamaan, Palace juga menderita tujuh kekalahan.

Mereka terdampar di zona degradasi dan Warnock digantikan Alan Pardew.


Pelatih Lain

ilustrasi BOLA GANJIL (Liputan6.com/Abdillah)

Selain Warnock, ada dua nama lain yang patut disebut dalam hal mengangkat tim promosi. Dave Bassett hanya tertinggal satu angka di belakang Warnock dengan membawa Wimbledon (1981, 1983, 1984, 1986), Sheffield United (1989, 1990), dan Nottingham Forest (1998) naik divisi.

Dari Belanda, Frans Korver melakukannya dalam enam kesempatan. Dia mencapainya bersama FC Wageningen (1980), Fortuna Sittard (1982), MVV (1988, 1997), VVV (1993), dan De Graafschap (1995).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya