ROUNN Gandeng Nagita Slavina Luncurkan Tote Bag Edisi Terbatas

Labes tas lokal ROUNN kembali menggandeng Nagita Slavina untuk koleksi teranyar mereka.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 28 Apr 2021, 16:30 WIB
Nagita Slavina X ROUNN luncurkan tote bag Aurora. (dok. Instagram @rounnofficial/https://www.instagram.com/p/CN908yhDl6M/Dinny Mutiah)

Liputan6.com, Jakarta - ROUNN, label tas kulit lokal, kembali menggandeng Nagita Slavina dalam proyek kolaborasi tas terbaru. Tote bag bernama Aurora itu diluncurkan per 25 April 2021.

"Tas ini unik karena mostly tote bag yang ada di pasaran tidak ada zipper. Tapi, kita menyediakan dan ada kompartemen di samping kanan dan kiri yang bisa taruh barang semakin banyak," kata Jessica Ariella, Direktur Kreatif ROUNN, dalam keterangan tertulis kepada Liputan6.com, Selasa, 27 April 2021.

Kolaborasi dengan Nagita dianggap tepat lantaran sosoknya dianggap sebagai salah satu fashion icon di Indonesia. Ia menyebut, publik banyak yang penasaran dengan semua item yang dikenakan istri Raffi Ahmad itu, terutama tas.

"Orang pada penasaran semua harga tas Gigi. Maka dari itu, kita mengeluarkan (produk) dengan bujet yang hanya Rp1--2 juta saja, membuat orang bisa kembaran dengan idola mereka," sambung Jessica.

Proses desain tas bersama Gigi sudah dimulai sejak Agustus 2020. Ia menyebut proses merancang desain sampai menjadi sebuah produk terbilang cepat. Namun, proses uji cobanya lebih membutuhkan waktu.

"Apakah ini enak enggak dan mengumpulkan bahan-bahan dengan warna yang diinginkan itu tidak singkat," ujarnya.

Aurora bukanlah proyek perdana. Tas Gigi pertama diluncurkan bertepatan dengan ulang tahun ROUNN ke-6 pada 12 Desember 2020. Mereka juga meluncurkan sandal Gigi pada 4 April 2021 dan sudah terjual ratusan pasang.

"Yang tote bag limited pieces," imbuhnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Memantapkan Brand Lokal

Pendiri label ROUNN Jessica Ariella dan Ivan Tiono. (dok. ROUNN)

Sejak diluncurkan pada 2014, ROUNN konsisten menggunakan kulit sapi sebagai bahan utama. Materialnya didapatkan dari lokal, ditambah impor dari Italia dan Pakistan. Menurut Jessica, masa pandemi Covid-19 tidak menurunkan minat orang untuk membeli tas.

"Pandemi justru penjualan meningkat 400 persen," ujarnya.

Selain Jessica, brand yang berawal di Surabaya itu juga digawangi Ivan Tiono. Peluncuran produk dimulai seiring munculnya kebutuhan memiliki tas custom yang tidak sama dengan orang lain.

"ROUNN menyediakan layanan custom seperti pemilihan warna dan inisial nama pada produk pesanan pelanggan, yang akhirnya menjadi personal signature dari ROUNN hingga kini, yang tentunya memiliki desain dengan nafas klasik dan unik," sambung Jessica. 

Saat ini, produk ROUNN bahkan sudah dipasarkan ke berbagai negara, seperti Singapura, Malaysia, Australia, Italia, dan Amerika Serikat. Semuanya dipasarkan menggunakan label sendiri dengan target pasar utama usia 28--35 tahun. Selain koleksi tas dan alas kaki perempuan, ROUNN juga menghadirkan lini untuk kaum pria.

"Di awal kita memulai bisnis ini kita cuman berawal iseng endorse ke blogger luar negeri tersebut secara random dan ada yangg memang public figure. Salah satunya adalah Ashley Park, pemain film Emily in Paris," Jessice menerangkan.

"Kami bersyukur ROUNN mampu membawa produk lokal berkualitas masuk ke dalam pasar internasional tanpa dipandang sebelah mata. Dengan demikian ternyata bisa mendongkrak penjualan di dalam negeri juga, apalagi saat semangat local proud merebak belakangan ini," imbuh Ivan.


Eksistensi Sepatu Lokal Tanah Air

Infografis Eksistensi Sepatu Lokal di Tanah Air. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya