Liputan6.com, Jakarta - Astronaut Apollo 11, Michael Collins, meninggal usia dalam usia 90 tahun pada Rabu, 28 April 2021. Michael Collins meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit kanker.
Mengutip laman CBS News, Kamis (29/4/2021), Michael Collins merupakan anggota kru astronaut Apollo 11, kru astronaut dari Bumi yang pertama kali berhasil tiba di Bulan.
Advertisement
Kendati demikian, Michael Collins saat itu berada di atas modul komando Apollo 11.
Ia tidak turun menginjak Bulan, sementara kru lain yakni Neil Armstrong dan Buzz Aldrin turun dan menginjakkan kaki di bulan untuk pertama kalinya.
Informasi mengenai wafatnya sang astronaut diunggah oleh keluarga melalui Twitter.
"Mike selalu menghadapi tantangan dalam hidupnya dengan penuh kasih dan kerendahan hati. Ia menghadapi tantangan terakhirnya dengan cara yang sama," kata keluarga, dalam pernyataan yang diunggah ke Twitter.
"Kami akan sangat kehilangannya, namun kami juga tahu betapa Mike merasa beruntung telah menjalani kehidupan yang dia lakukan. Kami akan menghormati keinginannya, agar kami merayakan, bukan berkabung atas kehidupan itu," kata keluarga Michael Collins.
Salah satu tonggak sejarah yang dicapai Michael Collins adalah di masa-masa awal program antariksa Amerika, ia mengorbit bulan sendirian pada 20 Juli 1969, sementara Neil Armstrong dan Buzz Aldrin mendarat di bulan.
Keduanya menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.
Ucapan Duka Cita dari Presiden Joe Biden
Kepergian Michael Collins mendapat ucapan duka cita dari Presiden AS Joe Biden.
"Dia mungkin tidak menerima kemuliaan yang sama --sebagai manusia pertama yang menginjakkan kaki di Bulan-- namun dia adalah mitra yang setara, mengingatkan bangsa kita tentang pentingnya kolaborasi dalam mencapai tujuan besar," kata Biden dalam pernyataan.
Dikatakan pula oleh Biden, Collins mengingatkan manusia atas kerapuhan planet Bumi dan menyerukan kepada banyak orang, untuk merawat Bumi seperti harta karun.
Sementara itu Administrator NASA Steve Jurczyk mengatakan, sebagai pilot command module Apollo 11, banyak orang yang menyebut Michael Collins sebagai 'orang paling kesepian dalam sejarah'.
"Ketika rekan kru berjalan di bulan untuk pertama kalinya, Michael Collins membantu bangsa kita mencapai capaian yang menentukan. Ia juga masuk dalam Program Gemini dan sebagai pilot Angkatan Udara," kata Jurczyk.
Michael Collins memang tidak banyak mengungkap mengenai tantangan teknis yang dihadapi kru Apollo 11. Namun, dia mnyebut, hidup kru bergantung pada "daisy chain" yang panjang, dan semuanya harus bekerja dengan sempurna bagi astronaut, agar mereka bisa pulang dalam kondisi selamat.
"Daisy chain itu sangat mengkhawatirkan bagi saya. agar pendaratan di Bulan sukses, kami harus sukses dalam tiap langkah, jika salah satunya tidak berjalan lancar, secara keseluruhan (misi) bisa gagal," katanya dalam sebuah wawancara, 50 tahun setelah pendaratan Apollo 11 di bulan.
Advertisement
Pensiun dari NASA Usai Misi Apollo 11
Salah satunya, menurut Collins, sebuah mesin harus sukses menyala untuk bisa mengangkat Armstrong dan Aldrin dari lunar kembali ke command module Apollo 11.
"Mesin pendakian modul bulan hanya memiliki satu ruang pembakaran, tidak ada duplikasi. Mesin itu harus bekerja dengan sempurna, jika itu gagal mereka mati dan aku pulang sendiri. Itu adalah hal yang membuatku khawatir," tuturnya.
Beruntung, misi Apollo 11 sukses besar. Sementara Neil Armstrong dan Buzz Aldin mendapat kredit sebagai orang pertama yang mendarat di Bulan, Michael Collins mengaku tidak menyesal tentang perannya dan justru sangat bersyukur untuk itu.
"Apakah aku mendapat kursi terbaik di Apollo 11? Tidak, tetapi saya benar-benar senang mendapatkan kursi yang saya tempati. Itu adalah puncak mandat John F Kennedy dan saya bangga menjadi bagian dari misi," katanya.
Mengenai kariernya, Michael Collins mengundurkan diri dari NASA setelah kesuksesan misi Apollo 11. Ia kemudian bergabung dengan Departemen Luar Negeri AS.
Setahun kemudian, dia menjadi direktur di Institut Smithsonian dan Museum Antariksa di Washington DC, AS. Selanjutnya dia pensiun pada 1985 untuk menjalani kehidupan pribadinya.
Dengan meninggalnya Michael Collins, kini kru Apollo 11 hanya tersisa Buzz Aldrin. Neil Armstrong sebelumnya wafat pada 25 Agustus 2021.
(Tin/)