Liputan6.com, Jerez - Valentino Rossi segera mewujudkan mimpi memiliki tim MotoGP. Kepastian tersebut bakal diumumkan dalam waktu dekat.
Kubu Rossi tengah bernegosiasi dengan Yamaha, Ducati, dan Aprilia untuk bersaing pada MotoGP 2022. VR46 sebelumnya sudah meneken kontrak sponsor bersama Aramco selama lima tahun.
Advertisement
"Dalam 10 hari, kamiakan tahu pabrikan mana yang akan digandeng. Yamaha selalu di hati kami dan sudah berduet selama 15 tahun. Maka jika kondisi memungkinkan, mengapa tidak?" kata Direktur VR46 Uccio Salucci dilansir situs resmi MotoGP.
"Kami ingin kesepakatan terjadi secepat mungkin. Sebab setelahnya kami harus kerja keras dan butuh waktu untuk membantun tim," sambung sekaligus tangan kanan Rossi tersebut.
VR46 bersama Sky sebelumnya sudah turun di MotoGP 2021 bersama Ducati. Mereka diwakili Luca Marini.
Saksikan Video MotoGP Berikut Ini
Pendamping Marini
Adik tiri Rossi itu hampir pasti mengisi satu slot pada tim VR46 musim depan. Namun duetnya memicu isu panas.
Patut ditunggu apakah Rossi akan tetap berkompetisi dan membela sendiri timnya. Saat ini dia memperkuat tim satelit Yamaha, Petronas SRT, bersama anak didiknya, Franco Morbidelli.
Rumor berbeda mengungkap rencana VR46 mempromosikan pembalap lulusan akademi lain yakni Marco Bezzecchi. Sosok asal Italia itu bersaing di Moto2 sejak 2019.
Advertisement
Akademi dan Tim
Rossi melalui VR46 membangun tim untuk Kejuaraan Dunia Balap Motor, di kelas Moto2 dan Moto3, setelah program akademi berlangsung sukses.
Selain Marini, Morbidelli, dan Bezzechi, sekolah pembalap itu juga melahirkan Francesco Bagnaia yang membela tim pabrikan Ducati pada musim 2021.
