Liputan6.com, Jakarta Aktor sinetron, Adly Fairuz beberapa waktu lalu menjadi perbincangan masyarakat usai melaporkan ibu mertuanya, Yulia Irawati. Menurut kabar yang beredar, diketahui Adly membuat laporan ke polisi tersebut pada awal April 2021 lalu.
Pesinetron kelahiran 1987 tersebut sempat melaporkan ibunda Angbeen Rishi yang merupakan ibu mertuanya sendiri, Yulia Irawati ke polisi terkait kasus dugaan pencemaran nama baik. Kini, kasusnya pun masih berjalan di Polda Metro Jaya.
Baca Juga
Advertisement
Sebelumnya, Adly Fairuz dituding telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT kepada istrinya, Angbeen Rishi. Padahal menurut ayah satu anak ini hal tersebut tidaklah benar.
Hubungan Adly Fairuz dan ibu mertua memang sempat tak baik. Sejak menikahi ANgbeen Rishi, kduanya tak mendapatkan restu dari Yulia Irawati. Terus berbuntut panjang, berikut ini 3 fakta kronologi Adly Fairuz melaporkan ibu mertuanya ke polisi yang dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Minggu (2/5/2021).
1. Berawal dari Tak Direstui Menikah
Diketahui Adly Fairuz dan Angbeen Rishi telah melangsungkan akad nikah pada 28 Maret 2020 lalu. Namun, pernikahan pasangan ini tak dapat restu dari keluarga mempelai pengantin perempuan, yakni ibu Angbeen, Yulia Irawati.
"Itu hak dia (Angbeen), dia sudah dewasa. Saya hanya mendoakan anak saya, ya sudahlah, apapun itu tante berdoa yang terbaik," kata Yulia saat dihubungi pihak media pada Maret 2020 lalu.
Hubungan Angbeen Rishi San ibunda sendiri diketahui tak harmonis sejak beberapa tahun lalu. Itu terjadi lantaran sang ibu tak merestui hubungan Angbeen dengan Adly Fairuz. Di mata Yulia, bintang sinetron Cinta Fitri itu memiliki etika yang kurang baik. Puncaknya, Yulia sempat dipolisikan oleh anaknya sendiri.
Advertisement
2. Tak Hadiri Mediasi
Pihak Kepolisian yakni Polda Metro Jaya, telah melakukan pemeriksaan terkait pencemaran nama baik kepada terlapor Yulia Irawati dan adik Angbeen, Andleeb Rishi, sebagai saksi. Pihak kepolisian pun meminta mereka untuk mediasi. Namun sayangnya, mediasi tidak berjalan baik. Menurut Andleeb Rishi, dalam mediasi tersebut hanya kakak iparnya, Adly Fairuz yang hadir. Sedangkan sang kakak tidak hadir.
“Aku mendampingi mama aku kebetulan di kasus ini sebagai saksi. Agendanya mediasi, yang ikut mediasi itu yang pihak pelapornya doang. Padahal sebenarnya aku dan mama aku sebelum itu kita berharap bisa ketemu sama kakak aku, karena kita udah kangen banget, padahal mama aku sudah excited banget," ujar Andleeb seperti dikutip dari kanal Youtube Indosiar, Jumat (30/4/2021).
3. Tak Mau Tempuh Jalur Damai
Saat agenda mediasi, Andleeb mengaku tak bisa lagi menghormati Adly lantaran melihat caranya memperlakukan sang mama yang tak sopan. Menurut adik Angbeen Rishi ini, Adly tampak mengacuhkan dirinya dan ibunda.
Sampai akhirnya, Andleeb juga tak habis pikir lantaran Adly Fairuz tidak mau berdamai dan tetap ingin melanjutkan proses hukum.
“Pihak sana dia minta dilanjutin prosesnya. Dia penginnya baik-baik, buktinya mereka juga udah menikah, sudah punya anak, hasil mediasi kemarin kok mau dilanjutin. Itu kita bingung, tujuannya apa, kenapa pengin proses ini dilanjutkan terus. Apa yang mau dicapai mungkin ada kepuasan tersendiri aku juga enggak tahu,” tutur Andleeb.
Adly Fairuz ingin meneruskan proses hukum terkait kasus pencemaran nama baik oleh ibu mertuanya yang telah menuduhnya melakukan KDRT. Ia tak mau menempuh jalur damai dan ingin kasus ini dituntaskan di pengadilan.
Advertisement
