Liputan6.com, Jakarta - Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan bahwa tingkat kesembuhan dari infeksi virus corona di Tanah Air telah mencapai angka tertinggi semenjak pandemi masuk di Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo dalam konferensi persnya di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (3/5/2021) kemarin.
Advertisement
Pada kesempatan tersebut, Doni mengatakan bahwa hingga kemarin, kasus aktif di Indonesia berada di angka 6,1 persen. Menurutnya, angka tersebut "sudah sangat baik."
Walau begitu, Doni mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir angka kesembuhan lebih kecil dibandingkan dengan angka positif COVID-19 harian.
"Untuk angka kesembuhan sudah masuk di posisi 91,26 persen. Ini juga merupakan angka tertinggi selama Indonesia menghadapi COVID," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional itu.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Ingatkan Pemda untuk Menginjak Rem
Doni pun meminta agar pencapaian tersebut dipertahankan. "Bapak Presiden berulang kali mengatakan setelannya sudah pas. Jangan sampai ada perubahan," ia menambahkan.
"Tugas kami bersama bapak Menkes adalah mengingatkan tentang pentingnya menginjak atau menekan rem bagi seluruh kepala daerah," kata Doni.
Ia pun meminta agar kepada para pimpinan daerah bersama unsur-unsur di daerah untuk menginjak rem dengan memperketat aktivitas dan mobilitas masyarakat, apabila terjadi lonjakan kasus aktif dan kematian di wilayahnya.
Mengutip data di laman Satgas COVID-19 pada Selasa, 4 Maret 2021 pagi, kasus aktif COVID-19 di Indonesia mencapai 100.564 dengan persentase mencapai 6 persen.
Sementara kasus sembuh dari COVID-19 secara total mencapai 1.535.491 dengan persentase 91,3 persen. Untuk kasus kematian secara total mencapai 45.949 orang, atau 2,7 persen.
Advertisement