Liputan6.com, Jakarta - Seorang petugas kebersihan menumpahkan unek-uneknya setelah 35 tahun mengabdi di sebuah bank di Inggris. Ia mengirimkan surat kepada bosnya di hari terakhir sebelum pensiun.
Surat 'cinta' yang dikirimkan Julie Cousin, nama petugas kebersihan itu, kemudian diunggah oleh putranya, Joe, ke media sosial Twitter, seraya mengucapkan selamat pensiun. Isi surat pendek itu sontak memancing komentar warganet.
Baca Juga
Advertisement
Dalam surat tersebut, Julie mengawalinya dengan mengatakan, "Halo nona-nona sekalian, besok akan menjadi hari terakhirku membersihkan H**C. Aku telah menyiapkan setumpuk bahan pembersih untuk petugas kebersihan berikutnya!"
Ia mengatakan bahwa ia meninggalkan pekerjaan setelah diperlakukan buruk di kantor. Ia menyebut bos-bos perempuannya tidak lebih dari seorang yang agresif dan kejam. Maka, ia pun meninggalkan pesan yang sangat menohok.
"Jadi, ke depan, tolong Anda semua ingat ini: di dunia yang Anda bisa menjadi apa saja, Bersikaplah Baik. Karena Anda semua tidak lebih baik dari seorang petugas kebersihan," tulis Julie dalam surat itu.
Seketika, pesan menohok dalam surat itu menjadi viral. Ia banyak dipuji karena bisa bersikap jujur dan menjelaskan dengan tepat alasan ia mengundurkan diri dari pekerjaan itu.
"Ya! Perempuan itu. Tidak ada seorang pun lebih baik dari orang lain. Aku harap ini mendapatkan perhatian yang layak karena pihak bank harus tahu soal ini," cuit Joe, putranya, dalam kolom komentar, dikutip dari The Sun, Selasa (4/5/2021).
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Tanggapan Warganet
Salah satu warganet menanggapi unggahan tersebut. Ia menuliskan, "Aku tak pernah mengerti mengapa orang-orang pikir apa yang mereka kerjakan merefleksikan betapa pentingnya mereka."
"Aku dibesarkan dengan keyakinan bahwa pekerjaan hanyalah pekerjaan dan siapapun yang bangun dan pergi bekerja berhak dihormati, apakah mereka hanya pengambil sampah atau yang menjalankan perusahaan. Selamat untuk ibumu! Salam hormat!" komentar warganet lainnya.
Hingga saat ini, pihak bank yang mempekerjakan Julie belum menanggapi surat tersebut.
Advertisement