Liputan6.com, Jakarta - Kegiatan membaca dan memahami Alquran sepanjang Ramadan sangat tinggi, termasuk mengetahui sejarahnya, seperti sejarah turun Alquran. Alquran diturunkan dalam dua fase, yaitu saat Nabi Muhammad berada di Mekkah dan Madinah. Dua fase dan tempat yang berbeda itu mempunyai ciri-ciri tersendiri.
Prof. Dr.T.M. Hasbi Ash-Shiddieqy dalam karyanya berjudul Sejarah dan Pengantar Ilmu Al Qur-an/Tafsir menjelaskan dua fase tersebut. Pertama, masa Nabi Muhammad bermukim di Mekkah yaitu 12 tahun, lima bulan, dan tiga hari. Surat yang ditutunkan di Mekkah disebut Makkiyah.
Baca Juga
Advertisement
Kedua, yang diturunkan setelah hijrah, yaitu selama sembilan tahun, sembilan bulan, dan sembilan hari. Semua surat yang diturunkan di Madinah disebut dengan Madaniyah.
Dari dua fase tersebut, jumlah surat dalam Alquran itu sebanyak 114 surat. Di awali dengan surat Al Fatihah dan diakhiri dengan An Nas. Berdasarkan pendapat yang kuat, 23 dari 114 surat itu diturunkan di Madinah dan lainnya turun di Mekkah.
Adapun 23 surat yang diturunkan di Madinah adalah Al Baqarah, Al Anfal, Ali Imran, Al Ahzab, Al Mumtahanah, An Nisa, Al Hadid, Al Qital (Muhammad), Ath Thalaq, Al Hasyr, An Nur, Al Haj, Al Munafiqun, Al Mujadalah, Al Hujurat, At Tahrim, Ath Taghabun, Ash Shaf, Al Jumuah, Al Fathu, Al Maidah, At Taubah, dan An Nashr.
Sementara 91 surat yang diturunkan di Mekkah adalah Al Alaq, Al Qalam, Al Muzammil, Al Muddatstsir, Al Fatihah, Al Lahab, At Takwir, Al A'la, Al Lail, Al Fajr, Ad Dhuha, Asy Syarah (Al Insyirah), Al Ashr, Al Adiyat, Al Kautsar, At Takatsur, Al Maun, Al Kafirun, Al Fil, Al Falaq, An Nas, Al Ikhlas, An Najm, Abasa, Al Qadar, Asy Syamsu, Al Buruj, At Tin, Al Quraisy, Al Qariah, Al Qiyamah, Al Humazah, Al Mursalat, Qaf, Al Balad, Ath Thariq, Al Qamar, Shad.
Dilanjutkan dengan Al A'raf, Al Jin, Yasin, Al-Furqan, Fathir, Maryam, Thaha, Al Waqiah, Asy Syuara, An Naml, Al Qashash, Al Isra, Yunus, Hud, Yusuf, Al Hijr, Al An'am, Ash Shaffat, Luqman, Saba, Az Zumar, Ghafir, Fushshilat, Asy Syura, Az Zukhruf, Ad Dhukan, Al Jaatsiah, Al Ahqaf, Adz Dzuriyat, Al Ghasyiah, Al Kahf, An Nahl, Nuh, Ibrahim, Al Anbiya, Al Muminun, As Sajadah, Ath Thur, Al Mulk, Al Haqqah, Al Ma'arij, An Naba, An Naziat, An Infithar, Al Insyiqaq, Ar Rum, Al An'kabut, Al Muthaffifin, Al Zalalah, Ar Ra'd, Ar Rahman, Al Imran, Al Insan, dan Al Bayyinah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ciri-Ciri
Mengenai ciri-ciri surat yang diturunkan di Mekkah, Hasbi Ash-Shiddieqy menjelaskan bahwa surat Makkiyah itu pendek-pendek dan dinamai dengan ayat qishar, sedangkan ayat Madaniyah panjang-panjang yang dinamai dengan ayat Thiwal.
Selain itu, kebanyakan firman Allah dalam surat Madaniyah dimulai dengan perkataan, "yaa ayyuhal laziina aamanu (wahai segala mereka yang telah beriman). Hanya ada tujuh ayat saja yang dimulai dengan kata "yaa ayuhannas (wahai segala manusia)."
Ciri yang lain, ayat-ayat Makkiyah kebanyakan mengandung soal tauhid, kepercayaan, adanya Allah, hal ihwal azab, dan nikmat di hari kemudian serta urusan-urusan kebaikan. Sementara, ayat-ayat hukum yang jelas dan tegas kandungannya, kebanyakannya turun di Madinah.
Advertisement