Hebat, Indonesia Jadi Negara Kedua di Dunia yang Punya Kapal Siluman

Masyarakat Indonesia patut bangga. Indonesia menjadi negara kedua di dunia yang memiliki kapal siluman, setelah Amerika Serikat (AS)

oleh Athika Rahma diperbarui 05 Mei 2021, 13:00 WIB
KRI Klewang 625 TNI AL. Kapal siluman produksi Indonesia (dok:ptlundin)

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat Indonesia patut bangga. Indonesia menjadi negara kedua di dunia yang memiliki kapal siluman, setelah Amerika Serikat (AS). Hebatnya lagi, kapal siluman ini diproduksi oleh anak bangsa yang berlokasi di Banyuwangi. Nama kapal ini adalah KRI Klewang 2.

Melansir laman indonesia.go.id, Rabu (5/5/2021), kapal modifikasi dari KRI Klewang 625 buatan Banyuwangi yang sempat menggegerkan jagat militer dunia beberapa tahun silam ini akan menambah daftar rentetan alutsista mutakhir Indonesia yang disegani dunia.

"PT Lundin Industry Invest sebagai pembuat Klewang 2 telah mengumumkan bahwa dalam beberapa bulan ke depan akan meluncurkan kapal yang saat ini masih berada di pabriknya di Banyuwangi, Jawa Timur," demikian dikutip Liputan6.com.

KRI Klewang 2 didesain menggantikan KRI Klewang 625 dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda. Menurut Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP), Klewang 2 merupakan penyempuraan dari Klewang 1 yang sempat diluncurkan pada 2012.

Pembuatan Klewang 625, sang kapal siluman trimaran, telah menjadikan Indonesia sebagai negara kedua setelah Amerika Serikat (AS) yang memiliki kapal canggih jenis tersebut.

Trimaran adalah kapal tiga lunas atau berlambung lebih dari satu, yang terdiri dari satu lambung utama dan dua lambung kecil atau cadik yang menempel di sisi sebelah kanan serta kiri lambung utama. Lambungnya sendiri berdesain khusus, berbentuk lancip di ujung yang membuatnya mampu melaju lebih cepat hingga kecepatan 50 knot dan menambah stabilitas kapal saat menembus ombak setinggi enam meter.

Perlu diketahui, KRI Klewang 625 panjang 60 meter dan bobot 200 ton lebih ini dapat membawa 29 orang, termasuk pasukan khusus dan sebuah RHIB X2K 11 meter yang memiliki kecepatan 50 knot.

Salah satu kelebihan yang paling menonjol dari Klewang 625 memiliki teknologi Stealth yang tidak bisa dilacak oleh radar. Teknologi Stealth ini juga dimiliki pesawat terbang intai F-117 Night Hawk milik Angkatan Udara Amerika Serikat.

Kapal itu juga dilengkapi persenjataan rudal antikapal, seperti C-705, RBS-15, Penguin atau Exocet MM-40. Selain itu, ada pula meriam otomatis Type 730. Berjuluk "siluman", KRI Klewang akan menjadi kekuatan pemukul TNI-AL yang handal dan menakutkan di lautan karena tidak mudah terdeteksi oleh radar lawan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Spesifikasi Dasar dan Kecanggihan

KRI Klewang 625 terbakar

Kendati Klewang 625 sempat mengalami kecelakaan, terbakar, dan tenggelam akibat korsleting arus pendek di Selat Bali, pada 28 September 2012 silam.

Sementara, mengutip situs resmi PT Lundin, KRI Klewang 2 bakal memiliki spesifikasi dasar meliputi Naval Patrol EEZ Anti Piracy Search and Rescue, Surveilance dengan hull material yang terdiri dari carbon Fibre Foam Sandwich, Resin infused used osmosis resistant, fire resistant vinyl ester resin.

Kapal ini diklasifikasi sebagai DNVGL Patrol Boat (Hull) dengan Length Over All (LOA) 63 meter, Beam Over All (BOA) 16 meter, draught 1,2 meter, displacement 245 T dan kapasitas bensin 50.000 liter serta freshwater 5.000 liter.

Mesin utamanya berjenis 4 x 1800 HP MAN V12 dengan gearbox 4 x single input/output dan waterjets 4 x MJP 550.

Kecepatan maksimalnya 28 knots dan mencapai 16 knots pada mode cruising. Kapal ini mampu menampung 30 orang dan dilengkapi kelengkapan keselamatan dan keamanan seperti fire extinguisher, life jackets, life buoys, life raffs serta kelengkapan maritim berupa radar, GPS, AIS, Log dan MET system.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya