Liputan6.com, Demak - Beban berat dirasakan masyarakat Kabupaten Demak, selama setahun lebih masa pendemi Covid-19, khususnya bagi masyarakat kurang mampu di pesisir utara Jawa ini.
Untuk meringankan beban di tengah merebaknya virus Corona, jajaran Kodim 0716/Demak mewakili gugus tugas Covid-19 menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa 1.000 paket beras dan masker.
Pembagian bantuan dilakukan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dengan menggunakan kendaraan sepeda motor dinas yang dilengkapi bronjong atau kerombong.
Baca Juga
Advertisement
Kepada Liputan6.com, Kamis (6/5), Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Arh M.Ufiz S.I.P.M.I.Pol menyampaikan pendistribusian bantuan sembako akan dilaksanakan secara door to door oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Dandim menyampaikan Babinsa berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas, bidan desa dan pemerintahan tingkat desa di Demak untuk bergerak atas nama gugus tugas dalam penanganan Covid-19.
"Ketika ada pemudik, tim akan bersama-sama melaksanakan testing, apabila yang bersangkutan ada indikasi terpapar Covid-19, maka akan dilakukan isolasi mandiri. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 terutama yang disebabkan oleh para pemudik menjelang hari raya Idul Fitri," kata Dandim.
**Ingat #PesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Wilayah Rawan Rob dan Perkampungan
"Bakti sosial pemberian 1.000 paket beras dan masker kepada warga masyarakat yang terdampak covid-19 yang dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas ke wilayah Kabupaten Demak," dia mengungkapkan.
Bronjong digunakan untuk memudahkan pembawaan bantuan sehingga bisa sampai ke wilayah dengan akses berat seperti rawan rob dan perkampungan.
Plh Bupati Plh Bupati Demak dr. Singih Setyono M,Kes menjelaskan, bantuan berupa beras ini dapat membantu masyarakat untuk tidak mengeluarkan uang pembelian beras, meskipun jumlahnya tidak bisa mencukupi kebutuhan masyarakat seluruhnya.
"Moga bisa meringankan warga yang membutuhkan," katanya.
"Pemberian bantuan diharapkan tepat sasaran. Terkait peran Babinsa dalam penanganan covid-19," tambahnya.
Advertisement
