Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah agenda balap kelas dunia, termasuk MotoGP dan Superbike, dijadwalkan bakal digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Meski belum diungkap waktu pastinya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meyakini gelaran itu menjadi awal kebangkitan pariwisata sekaligus pemulihan ekonomi nasional.
Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Sabtu (8/5/2021), Sandiaga menekan pentingnya mempersiapkan segala aspe, mulai dari infrastruktur hingga sumber daya manusia (SDM). Ia bahkan akan mengetes sendiri kesiapan para siswa sekolah perhotelan di NTB dengan menginap di Edu Hotel.
Baca Juga
Advertisement
"Jadi siapkan kamar standar saja, nggak usah yang besar dan saya ingin dilayani oleh para mahasiswa," ujar Sandiaga Uno ketika mengunjungi Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok bersama Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, pada Jumat, 7 Mei 2021.
Edu Hotel yang berlokasi di Komplek Poltekpar Lombok itu masih dalam tahap penyelesaian. Fasilitas itu diharapkan akan menjadi tempat untuk mendidik talenta pariwisata terbaik dari Lombok dan seluruh Indonesia untuk memperikan pelayanan terbaik di era pariwisata baru.
"Era pariwisata baru, pariwisata berkualitas dan berkelanjutan," kata Sandi.
Edu Hotel tersebut akan dilengkapi dengan masjid dan kantin yang memiliki ruang makan terbuka. Ia meminta hotel tersebut agar dibuka selama perhelatan Superbike. Namun, ia ingin memastikan sendiri kesiapan mahasiswa dalam melayani para tamu.
"Saya ingin lihat bagaimana mahasiswa Poltekpar Lombok bisa menjadi bagian daripada perhelatan Moto GP tahun depan, karena Pak Gubernur sudah sampaikan bahwa MotoGP ini akan dikunjungi oleh ratusan ribu orang dari seluruh dunia," ungkap Sandiaga Uno.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Dukung Studi Sport Tourism
Dalam kesempatan itu pula, Sandiaga mendukung rencana Gubernur NTB untuk membuka program studi baru khusus untuk sport tourism. Alasannya karena jenjang pascasarjana untuk sport tourism katanya dapat diaplikasikan langsung.
Selain itu, gagasan tersebut sesuai dengan visi NTB untuk membangun pariwisata berbasis olahraga. Ia berharap peningkatan kualitas pendidikan pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif bisa mengakselerasi pemulihan ekonomi sekaligus membangun lapangan kerja.
"Harapan kita ini akan memulihkan ekonomi, membangkitkan pariwisata dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Dan ini adalah bentuk daripada bantuan yang tepat sasaran, tepat manfaat dan mudah-mudahan juga tepat waktu," ucapnya.
Selain para pekerja perhotelan, Sandi juga mengarahkan ada pendampingan lebih bagi para UMKM di Lombok, NTB, khususnya yang bergerak di sektor kuliner. Sebelumnya, ia meninjau pembangunan Sirkuit Internasional Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 6 Mei 2021, dan menjajal kondisi sirkuit tersebut dengan bersepeda.
Setelah memutari satu kali lapangan, ia menyatakan optimistis keberadaan Sirkuit Mandalika dapat menjadi awal kebangkitan ekonomi Indonesia. Menurut Sandiaga, proses pembangunan sirkuit sepanjang empat kilometer itu sesuai rencana, sehingga diyakininya seluruh proses pembangunan dapat segera rampung pada Juli 2021 mendatang.
Advertisement
