Liputan6.com, Jakarta - Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp pesan berantai yang mencatut nama Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) drg. Oscar Primadi MPH. Pesan berantai itu muncul dalam dua versi berbeda dan banyak disebarkan akhir pekan ini.
Dalam pesan berantai versi pertama, pelaku membuat narasi sebagai berikut:
Advertisement
"Saya Sekjen Kemenkes, dr OSCAR. Benar tdk video yang teman saya kirim,,,Berisi anggota DPR RI mesum dgn gadis cantik anak dari pengusaha sukses wilayah kita..??"
Sementara pada pesan berantai versi kedua terdapat narasi sebagai berikut:
"Saya Sekjen Kemenkes dr OSCAR. Melihat kondisi yang makin parah, kami merancang group diskusi online di Whatsapp tentang virus C19. dan sy pribadi dgn rasa hormat memohon untuk bergabung di group ini."
Melalui keterangan yang diterima Cek Fakta Liputan6.com, Kemenkes menyatakan dua pesan berantai itu hoaks.
"Hari ini beredar dua pesan Whatsapp yang mengatasnamakan Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan drg. Oscar Primadi MPH. Informasi tersebut tidak benar.
Pesan tersebut dikirimkan oleh orang tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan dan menggunakan foto profil Sekretaris Jenderal Kementerian kesehatan. Apabila menerima pesan dari nomor tersebut agar mengabaikan dan memblokirnya."
Hoaks yang serupa juga pernah dibuat Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Ajakan Bikin Grup Whatsapp dari Sekjen Kemenkes Bahas Covid-19" yang tayang 29 Oktober 2020.
#IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement