Liputan6.com, Jakarta Pembukaan seleksi CASN 2021 untuk kategori CPNS dan PPPK semakin dekat. Seperti tahun sebelumnya, pemerintah akan kembali membuka jalur formasi umum dan formasi khusus pada seleksi CPNS 2021.
Formasi khusus CPNS terdiri dari formasi putra/putri lulusan terbaik berpredikat dengan pujian (cumlaude). Kemudian formasi penyandang disabilitas, formasi diaspora, dan juga formasi bagi putra/putri Papua dan Papua Barat untuk ditempatkan di kementerian dan lembaga.
Sementara untuk seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) akan dibuka bagi jabatan guru dan non-guru.
Baca Juga
Advertisement
Dengan semakin dekatnya pengumuman seleksi CASN 2021, Plt. Asisten Deputi Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur Kementerian PANRB Katmoko Ari Sambodo mengimbau kepada seluruh pejabat pembina kepegawaian (PPK) untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan.
Serta teknis penyelenggaraan seleksi kompetensi dasar (SKD), serta seleksi kompetensi bidang (SKB).
“PPK dapat segera melakukan persiapan seperti dokumen persyaratan pengumuman, sistem pendaftaran terintegrasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta online help desk/call center yang dikelola masing-masing kementerian/lembaga,” jelas dia seperti mengutip laman Kementerian PANRB, Senin (10/5/2021).
Pengumuman dan informasi lain terkait rekrutmen CASN 2021 dapat diakses para calon pelamar dari sumber yang terpercaya. Seperti website dan media sosial resmi milik Kementerian PANRB, BKN, maupun instansi pemerintah yang akan membuka rekrutmen CPNS 2021.
Saksikan Video Ini
Individu Bertalenta
Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) memastikan para CASN atau CPNS yang diterima nantinya merupakan individu bertalenta yang menjadi cikal bakal Smart ASN. Mereka harus siap menjadi bagian dari lahirnya birokrasi berkelas dunia 2024.
Dia mengatakan, seorang Smart ASN harus memiliki setidaknya delapan profil. Delapan profil tersebut adalah integritas, nasionalisme, profesionalisme, wawasan global, IT dan bahasa asing, hospitality, networking, dan entrepreneurship.
“Kita akan mencari ASN sesuai dengan profil yang dapat mendorong terwujudnya birokrasi berkelas dunia pada 2024. Kita juga ingin para CASN memiliki sikap anti-radikalisme,” jelas dia.
Katmoko Ari meminta agar semua pihak bersama-sama memastikan seleksi tahun ini berjalan lancar. Seluruh kegiatan akan diselenggarakan dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Jadwal keseluruhan seleksi yang telah dibuat dapat berubah karena kita juga harus memantau kebijakan pemerintah terkait pencegahan dan pengendalian Covid-19 dalam melaksanakan rangkaian kegiatan ini,” imbuhnya.
Advertisement