Liputan6.com, Jakarta- Laos telah mencatatkan kasus kematian pertamanya akibat Virus Corona COVID-19 pada Minggu 9 Mei. Dilansir AFP, Senin (10/5/2021) kematian itu terjadi pada seorang perempuan asal Vietnam yang sedang berada di Laos.
Media Laos, Vientiane Times melaporkan konfirmasi dari otoritas setempat terkait kematian tersebut.
Advertisement
Perempuan itu diketahui bekerja di klub karaoke di Ibu Kota Vientiane dan memiliki masalah kesehatan - seperti diabetes - yang berarti kondisinya saat terinfeksi COVID-19 memburuk dengan cepat, menurut laporan tersebut.
Laos, tampaknya lolos dari beban pandemi COVID-19 pada 2020, tetapi wabah di antara masyarakat lokal yang terungkap pada April 2021 menyebabkan kasus infeksi melonjak.
Dalam waktu kurang dari sebulan, Laos melaporkan hingga 1.302 kasus COVID-19.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Berikut Ini:
Vietnam-Laos Sempat Berkontak Soal Pasien COVID-19 yang Meninggal
Media pemerintah Vietnam pada hari sebelumnya melaporkan bahwa Kementerian Kesehatan Vietnam melakukan konsultasi jarak jauh dengan rumah sakit Vientiane.
Namun sayangnya, pasien COVID-19 asal Vietnam tersebut meninggal dunia pada pukul 1 pagi.
Wabah di antara warga pada pertengahan April 2021 dilacak pada seorang warga Laos yang melakukan kontak dengan warga Thailand, serta pekerja yang kembali dari negara tetangga Thailand - yang saat ini sedang dilanda gelombang ketiga Virus Corona.
Vientiane pun segera memberlakukan lockdown, dengan melarang penduduk meninggalkan rumah mereka kecuali untuk kebutuhan penting dan bantuan medis, dan perjalanan antara ibu kota dan provinsi lainnya juga dilarang.
Advertisement
