Liputan6.com, Jakarta - Tokopedia terus mengedepankan kolaborasi dengan sejumlah lembaga untuk mempermudah masyarakat menjalankan ibadah sekaligus berbagi kebaikan melalui Tokopedia, khususnya selama Ramadan.
External Communications Senior Lead Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengungkapkan, selama Ramadan 2021, nilai transaksi Zakat Maal meningkat hampir 3 kali lipat. Sedangkan jumlah transaksi Donasi meningkat lebih dari 3 kali lipat jika dibandingkan dengan periode sebelum Ramadan.
Advertisement
“Donasi dari pengguna Tokopedia ini secara berkala disalurkan kepada sesama yang membutuhkan oleh berbagai lembaga terpercaya yang terhubung dengan platform kami.” jelas dia dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5/2021).
Tokopedia juga menghadirkan sederet fitur lain di Tokopedia Salam yang dapat dimanfaatkan untuk berbagi kebaikan, seperti fitur Fidyah, Kotak Amal, Qurban hingga Wakaf Uang.
Selain berbagi kebaikan, masyarakat juga bisa beribadah lewat genggaman tangan dengan fitur Al-Qur’an Digital dan Jadwal Sholat yang dapat diakses melalui Tokopedia Salam.
“Sejak pertama kali diluncurkan, pengguna aktif bulanan Jadwal Sholat di Tokopedia meningkat hampir 12x lipat. Sedangkan pengguna aktif bulanan Al-Quran Digital melonjak lebih dari 35x lipat,” jelas Ekhel.
Tokopedia melalui Tokopedia Salam merupakan solusi dari hulu ke hilir, mulai dari ketersediaan produk dan layanan, hingga pembayaran, bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan akan produk dan layanan yang baik.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Paket Selamat
Di sisi lain, guna memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mempererat silaturahmi di tengah pandemi dengan aman, Tokopedia juga menghadirkan Paket Selamat yang menawarkan diskon hingga 50 persen untuk berbagai produk digital, seperti pulsa, paket data, voucher gim dan streaming hingga pembayaran listrik PLN.
“Melalui sederet inisiatif ini diharapkan dapat menyediakan akses lebih luas bagi lebih banyak masyarakat Indonesia agar bisa turut membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat lainnya sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia secara digital,” tutup Ekhel.
Advertisement