IHSG Tergelincir Jelang Libur Lebaran 2021, Investor Asing Kejar Saham ASII hingga BMRI

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG tergelincir 0,17 persen ke posisi 5.965.

oleh Agustina Melani diperbarui 11 Mei 2021, 09:23 WIB
Pengunjung mengabadikan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada awal perdagangan saham Selasa, (11/5/2021). Gerak IHSG yang melemah mengikuti wall street dan bursa saham Asia yang tertekan.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG tergelincir 0,17 persen ke posisi 5.965. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG susut 0,23 persen ke posisi 5.961. Indeks saham LQ45 turun 0,51 persen ke posisi 883,35. Sebanyak 234 saham melemah sehingga menekan IHSG. 113 saham menguat dan 154 saham diam di tempat.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di kisaran 5.947-5.966. Total frekuensi perdagangan saham 107.465 kali dengan volume perdagangan 1,3 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 801,1 miliar. Investor asing jual saham Rp 17,88 miliar di pasar regular.  Rupiah makin perkasa dan bergerak di kisaran Rp 14.180.

Sebagian besar sektor saham tertekan kecuali saham infrastruktur naik 0,48 persen dan manufaktur mendaki 0,36 persen. Sektor saham keuangan turun 0,99 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti sektor saham perdagangan melemah 0,63 persen dan sektor saham konstruksi susut 0,41 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Top Gainers dan Losers

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang catat top gainers antara lain:

-Saham SAMF naik 19,25 persen

-Saham LUCK naik 17,50 persen

-Saham INDR naik 16,30 persen

-Saham AIMS naik 12,97 persen

-Saham AMFG naik 12,86 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham LUCY melemah 9,89 persen

-Saham MLPT melemah 6,82 persen

-Saham ATAP melemah 6,62 persen

-Saham OPMS melemah 6,49 persen

-Saham AGRS melemah 6,40 persen


Aksi Investor Asing

Karyawan berjalan di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang dibeli investor antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 7,4 miliar

-Saham INCO senilai Rp 5,8 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 3,7 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 3,4 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 3,3 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 23,6 miliar

-Saham INKP senilai Rp 11,2 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 7,2 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 6,6 miliar

-Saham AALI senilai Rp 3,7 miliar.


Bursa Saham Asia

Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Bursa saham Asia kompak tertekan. Indeks saham Hong Kong Hang Seng susut 2,2 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi melemah 1,59 persen, indeks saham Jepang Nikkei tergelincir 2,64 persen.

Lalu indeks saham Shanghai turun 0,89 persen, indeks saham Singapura merosot 0,79 persen dan indeks saham Taiwan susut 2,32 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya