Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyebut laju vaksinasi lansia tertinggi berada di Bali, DKI Jakarta, dan Yogyakarta. Ia pun mengapresiasi ketiga provinsi tersebut.
"Saya ucapkan terima kasih ke tiga provinsi yang sudah tinggi suntikan lansianya. Untuk provinsi-provinsi yang vaksinasi lansia sudah maju, seperti Bali, DKI Jakarta, dan Yogyakarta," kata Budi usai Rapat Terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 10 Mei 2021.
Advertisement
Berdasarkan data yang dihimpun Kementerian Kesehatan per 9 Mei 2021 pukul 18.00, cakupan vaksinasi lansia di ketiga provinsi di atas dihitung dari jumlah penyuntikkan dosis pertama per 100 penduduk.
Atas pencapaian laju vaksinasi lansia di Bali, DKI Jakarta, dan Yogyakarta, Kemenkes akan memberikan vaksin COVID-19 tambahan. Ini bertujuan demi mempercepat penyelesaian penyuntikkan lansia.
"Kami akan memberikan vaksin tambahan supaya mereka bisa cepat menyelesaikan (penyuntikkan). Karena lansia adalah kelompok rentan. Lalu nanti mereka secara bertahap sudah mulai dibuka (vaksinasi COVID-19) untuk kepentingan golongan masyarakat umum," terang Budi Gunadi.
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi motivasi untuk provinsi-provinsi lain segera suntik lansianya cepat selesai. Semakin cepat selesai, kita makin lebih cepat untuk membuka vaksinasi ini kepada masyarakat umum."
Simak Video Menarik Berikut Ini:
Stok Vaksin COVID-19 Cukup, Vaksinasi Bakal Genjot Dilakukan
Budi Gunadi Sadikin juga menyampaikan, stok vaksin COVID-19 beserta kapasitas vaksinasinya secara bertahap akan kembali meningkat dalam waktu dekat. Oleh karena itu, seluruh daerah harus bersiap untuk kembali mengintensifkan jalannya program vaksinasi COVID-19 bagi warganya.
"Pesan saya ke seluruh aparat di daerah, kita mulai genjot lagi karena stok vaksinnya sudah cukup. Kalau bisa kita menyentuh 1 juta per bulan pada bulan Juni 2021, karena kapasitas vaksin kita sekarang sudah cukup," ujarnya.
Untuk diketahui, pada 26 Maret 2021, jumlah vaksinasi COVID-19 yang dilakukan di Indonesia telah mencapai 10 juta vaksinasi. Kemudian 30 April 2021, vaksinasi yang telah dilakukan telah menembus angka 20 juta.
Vaksinasi yang dilakukan sepanjang April 2021, diakui Menkes Budi, memang sedikit mengalami penurunan akibat ketersediaan stok vaksin COVID-19 yang terbatas. Namun, saat ini, stok vaksin dipastikan akan kembali meningkat seiring kedatangan sejumlah vaksin COVID-19 ke Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
(Selengkapnya:
Advertisement
