Liputan6.com, Jakarta - Sakit pinggang bisa menyerang siapa saja, tidak hanya pengguna sepeda motor, pengemudi mobil juga bisa merasakan gejala sakit pinggang.
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Citroen UK dan British Chiropractic Association (BCA), 5,5 juta pengemudi di UK dapat mengalami sakit pinggang dan leher karena terlalu lama mengemudi.
Advertisement
Penyebab utamanya adalah duduk terlalu lama dengan posisi berkendara yang tidak nyaman. Hal tersebut dapat memengaruhi tubuh melalui berbagai cara, misalkan menyebabkan ketegangan pada otot hingga menyumbat pembuluh darah.
Berikut adalah 5 langkah mengatur jok yang ideal dari Citroen UK dan BCA:
1. Atur jok dan spion sebelum perjalanan
Bagian belakang kursi seharusnya sedikit bersender, agar duduk terasa natural. Spion diatur agar dapat melihat sekeliling mobil tanpa perlu menggerakkan kepala berlebihan. Ini dapat mengurangi kelelahan pada leher.
2. Duduk nyaman
Keuntungan dari jok yang memiliki banyak pengaturan adalah mudah mendapatkan posisi nyaman. Dengan mengatur lumbar pada jok, pinggang Anda dapat bersender dengan nyaman. Hal ini mengurangi risiko sakit pinggang secara signifikan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
3. Atur posisi lingkar kemudi
Setelah duduk, tangan Anda seharusnya memegang lingkar kemudi secara natural. Posisi siku seharusnya menekuk sedikit.
4. Atur posisi kursi agar dapat mengoperasikan pedal dengan baik
Jarak kursi seharusnya diatur agar kaki berada di pedal secara natural. Menggunakan sepatu dengan sol empuk sangat dianjurkan untuk berkendara. Menggunakan high heels atau sol tebal akan membatasi pergerakan kaki. Selain kaki terasa tegang, respon dalam keadaan darurat akan berkurang.
5. Beristirahat secara berkala
Tubuh manusia tidak dirancang untuk duduk dalam waktu yang lama, sehingga disarankan untuk beristirahat setelah berkendara cukup lama untuk menghindari sakit pinggang dan leher.
Advertisement