Kapolda Metro Sebut Narkoba di Kampung Ambon Berasal dari Jaringan Internasional

Fadil Imran menyinggung narkoba yang berada di Kampung Ambon, Jakarta berasal dari jaringan internasional.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 12 Mei 2021, 01:05 WIB
Barang bukti ditunjukkan saat rilis kasus narkoba di Polres Jakarta Barat, Kamis (31/10/2019). Penggerebakan dilakukan di Kampung Ambon dengan mengamankan lima orang tersangka serta barang bukti sabu 23,5 kilogram dan 190 butir pil happy-5 dan mobil sedan. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyinggung narkoba yang berada di Kampung Ambon, Jakarta berasal dari jaringan internasional.

Hal ini disampaikannya usai mengungkapkan narkoba jaringan internasional yang berhasil menyita sabu seberat 310 kilogram.

"Jaringan ini dikendalikan antar negara di mana Iran adalah pabrikannya dan pengendalinya kelompok sindikat jaringan Nigeria," kata Fadil, di Jakarta, Selasa (11/5/2021).

Dia mengungkapkan, jaringan ini diduga yang memasok narkoba ke beberapa wilayah Jakarta. Fadil menyebut salah satunya adalah Kampung Ambon.

"Yang perlu kita garisbawahi di sini bahwa sumber narkotika yang beredar di Kampung Ambon dan beberapa tempat lain di wilayah Jakarta disuplai mereka," kata dia. 

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Berharap Berhenti

Fadil berharap dengan tertangkap jaringan ini distribusi narkoba ke wilayah Jakarta termasuk Kampung Ambon bisa dihentikan.

"Mudah-mudahan dengan tertangkapnya jaringan Iran dan Nigeria serta kelompoknya di Indonesia, beberapa lokasi yang lazim digunakan bertransaksi narkoba seperti Kampung Ambon dan beberapa lokasi lainnya bisa kita kendalikan, dan bisa kita tuntaskan," kata dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya