Liputan6.com, Jakarta Menurut cendekiawan muslim dan Pendiri Pusat Studi Al-Qur'an Quraish Shihab, Id dari kata Idul Fitri berati kembali. Sedangkan fitri berasal dari fitroh.
Menurut Quraish Shihab, fitroh memiliki banyak makna. Bisa diartikan sebagai asal kejadian. Misalnya berjalan dengan kaki, berfikir dengan akal, dan mendengar dengan telinga.
Advertisement
"Ketika kita kembali kepada fitroh, kita menggunakan segala daya yang dianugerahkan Allah sesuai dengan fungsi dan tujuan penganugerahannya," jelasnya.
Akal, lanjut Quraish Shihab, hendaknya digunakan manusia sebagai pendorong untuk melakukan kegiatan positif sekaligus penghalang untuk tidak terjerumus dalam dosa dan kesalahan.
Fitroh, kata Quraish Shihab juga berarti agama yang benar. Al-Qur'an menyatakan,"Agama yang benar kalau kita berkata kita kembali kepada fitroh, dalam arti kembali kepada agama yang benar."
Quraish Shihab juga menuturkan, setidaknya menurut para pakar ada tiga unsur pokok yang harus selalu menyertai agama yang dianut.
"Pertama, percaya dan berusaha berhubungan dengan Dia, pencipta alam raya. Kedua harus patuh melaksankan perintah dan menjauhi larangan-Nya. Ketiga, percaya ada hari pembalasan," ucapnya.
Jika kita kembali kepada fitroh, maka ketiga unsur pokok tersebut, percaya adanya Tuhan Yang Maha Esa. Berusaha berhubungan dengan Dia yang Maha Kuasa melalui perintah dan larangannya.
Tonton video Quraish Shihab dalam Mutiara Hati SCTV berikut ini:
