Beras Zakat Fitrah BAZNAS Sampai di Pelosok Tanah Dayak Kalimantan Tengah

Meski dihadapkan dengan rintangan yang tidak mudah, para relawan BAZNAS sejauh ini berhasil mengantarkan bantuan beras zakat fitrah BAZNAS ke sejumlah wilayah di Kalimantan Tengah.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mei 2021, 16:00 WIB
Beras Zakat Fitrah BAZNAS Sampai di Pelosok Tanah Dayak Kalimantan Tengah.

Liputan6.com, Jakarta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama 70 BAZNAS kabupaten, kota, dan provinsi menyalurkan beras zakat fitrah ke seluruh Indonesia, agar manfaatnya dapat dirasakan seluruh pelosok negeri, termasuk di Tanah Dayak, Kelurahan Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (11/5).

Dalam pendistribusian beras zakat fitrah, BAZNAS RI bersama BAZNAS Provinsi Kalimatan Tengah turut bekerja sama dengan Bulog Kalteng. Sejauh ini, beras zakat fitrah BAZNAS yang telah sampai di Tanah Dayak sebanyak 2.000 sak atau 10 ton.

Ini merupakan kali pertama pendistribusian besar-besaran di Kalimantan Tengah. Mengingat sulitnya medan yang ditempuh, banyak pemuda-pemuda Dayak Kalteng membantu para relawan BAZNAS menyalurkan beras zakat fitrah BAZNAS.

"BAZNAS terus berupaya menyalurkan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan. Dalam penyaluran di Tanah Dayak, banyak tantangan yang harus dilalui. Akses jalan yang sulit setiap saat harus dihadapi para relawan. Hutan belantara, arus sungai besar, hingga keselamatan para relawan dihadapi demi mengantarkan bantuan BAZNAS untuk para mustahik di pedalaman Desa Dayak. Alhamdulillah teman-teman relawan dapat melalui itu semua hingga akhirnya beras zakat fitrah sampai di Tanah Dayak, Kalimantan Tengah," kata Pimpinan BAZNAS RI, Saidah Sakwan, MA.

"Banyak sekali rintangan, terutama akses jalan. Keamanan para relawan selama perjalanan juga menjadi rintangan," sambungnya.

 


Perjuangan Tak Sia-Sia

Ilustrasi Zakat Fitrah Credit: freepik.com

Saidah melanjutkan, penyaluran bantuan BAZNAS ke sana bisa memakan waktu sampai 24 jam untuk bisa sampai di lokasi. Mulai dari akses darat hingga melewati sungai dengan perahu.

Meski dihadapkan dengan rintangan yang tidak mudah, para relawan BAZNAS sejauh ini berhasil mengantarkan bantuan beras zakat fitrah BAZNAS ke sejumlah wilayah di Kalimantan Tengah. Di antaranya, Sampit, Pangkalan Bun, Pulang Pisau, Gunung Mas, Danau Panjang, Pangkoh, Danau Tundai dan sebagainya, yang sebagian besar terletak di pelosok negeri.

Rasa lelah para relawan BAZNAS dalam menyalurkan bantuan ke pelosok negeri terbayarkan dengan senyuman yang menyambut mereka dari kejauhan. Senyuman yang terlukis di wajah dan lambaian tangan dari para mustahik menjadi obat penawar rasa lelah mereka selama menempuh perjalanan.

"Alhamdulillah, mereka sangat senang ketika bantuan beras zakat fitrah BAZNAS datang ke tempat mereka. Kami pun turut gembira. Terima kasih kepada para muzaki yang telah mengulurkan tangan membantu sesama. Apalagi negeri ini masih dilanda pandemi, tentu bantuan ini akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita membutuhkan," ujar Saidah.

Dalam mendistribusikan beras zakat fitrah, BAZNAS memberdayakan petani lokal untuk menyediakan beras dengan kualitas premium. Melalui pendampingan teknis dan dukungan sarana prasarana para petani lokal bisa merasakan adanya peningkatan finansial secara signifikan.

Pada tahun 2021 para petani memproduksi padi yang bersumber dari 4 lumbung pangan yaitu Lumbung Pangan Karawang, Lumbung Pangan Sukabumi, Lumbung Pangan Serang, dan Lumbung Pangan Lampung yang bekerja sama dengan Bulog.

Cakupan wilayah penyaluran beras zakat fitrah BAZNAS mencapai hampir seluruh daerah di Indonesia, di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Lampung, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Papua.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya