Liputan6.com, Jakarta - Benteng guna memertahankan berat badan stabil hasil berpuasa Ramadan seringkali roboh saat Lebaran. Tidak mampu mengontrol kebiasaan makan sepanjang Idul Fitri dan beberapa hari sesudahnya, membuat berat kembali naik dan badan menjadi lebaran.
Beragam cara pun ditempuh agar angka di timbangan tidak terus bertambah akibat khilaf dan kalap saat Lebaran. Mulai dari diet sampai berolahraga 'mati-matian'.
Advertisement
Terkait olahraga, biasanya orang memilih untuk latihan kardio guna menurunkan berat badan. Namun, tidak sedikit pula orang yang justru memilih berolahraga angkat beban. Lantas, dari kedua jenis olahraga tersebut mana yang lebih baik untuk dilakukan?
Mengutip salah satu unggahan di akun Instagram seorang Fitness Coach dari Olympus Lift Club di Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Ichsan Madani Hasibuan (@im_hasibuan), baik latihan kardio maupun angkat beban punya keunggulan masing-masing. Pilihannya tergantung sama tujuan latihannya.
"Tergantung juga sama minatnya di mana. Ada yang suka kardio, tapi enggak suka latihan beban. Ada yang suka latihan beban, enggak suka kardio. Ada yang suka dua-duanya, ada juga yang enggak suka dua-duanya," tulis Ichsan sebagai keterangan unggahan tersebut.
Simak Video Berikut Ini
Latihan Kardio Vs Angkat Beban
Berikut keunggulan dari latihan kardio dan angkat beban menurut Ichsan.
Latihan kardio
- Bagus untuk kesehatan jantung
- Meningkatkan daya tahan kardiovaskular
- Membakar kalori lebih banyak
- Bagus untuk weight loss (menurunkan berat badan)
Angkat beban
- Bagus untuk kesehatan tulang dan sendi
- Meningkatkan massa otot dan kekuatan otot
- Membakar kalori lebih sedikit
- Bagus untuk menghilang lemak
Advertisement
Sama-Sama Bermanfaat
Pada dasarnya, jelas Ichsan, latihan kardio dan angkat beban sama-sama menurunkan kadar lemak dan kadar air dalam tubuh.
Namun, angkat beban cenderung memertahankan atau menaikkan massa otot. Sedangkan latihan kardio, massa otot biasanya cenderung berkurang.
"Makanya latihan kardio bisa cepat turun berat badan, sedangkan latihan beban lebih lambat karena dapat memertahankan massa otot," ujarnya.
Terkait mana yang paling bagus, Ichsan, menekankan, balik lagi sama kebutuhannya.
"Kalau mau turun berat badan doang, bisa latihan kardi. Akan tetapi kalau lemak mau terkikis dan badan tetapkencang bin tak kendur, lebih utamakan latihan beban," katanya.
"Bisa juga mengombinasikan keduanya," Ichsan menambahkan.