Liputan6.com, Jakarta - Menjelang MotoGP Le Mans, pembicaraan tentang holeshot device semakin ramai. Tapi ternyata si Juara Dunia delapan kali, Marc Marquez justru ogah memakai fitur tersebut.
Seperti diketahui, holeshot device pertama kali dipakai oleh Ducati. Saat di Jerez, pembalap Honda itu sudah menyoroti holeshot device yang menurutnya tidak berguna sejak awal.
Holeshot device sendiri merupakan salah satu fitur yang ada pada motor balap dan memungkinkan pembalap lebih cepat untuk keluar dari tikungan. Fitur ini juga dipakai ketika balapan baru dimulai.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari Corsedimoto, menurutnya, fitur itu tidak akan memberikan apa-apa sepanjang 'pertunjukan' itu berlangsung.
Sebaliknya, holeshot device meningkatkan risiko kecelakaan lantaran motor prototipe itu akan memiliki kecepatan yang tinggi.
"Saya memakai selama empat atau lima lap dan menurut saya, dengan cara ini saya tidak akan menyelesaikan balapan. Karena ketika memakai holeshot, ada lebih banyak tenaga pada motor, lajunya lebih kencang, dan rasa wheelie-nya berbeda," ungkap Marquez saat pertemuan dengan media.
Komisi Keamanan pun turut membicarakan holeshot device ini. Di awal, disebut banyak yang mendukung. Tapi kemudian banyak yang menentang selama balapan.
"Yang dari Ducati mendukung. Ada berbagai macam opini, tapi mayoritas menentang menggunakannya dengan cepat," lanjutnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Tanggapan Aleix Espargaro
Berbeda dengan pembalap Honda, Aleix Espargaro justru sepakat dengan penggunaan holeshot device. Meskipun kakak Pol Espargaro itu mengakui bahwa pengoperasiannya cukup kompleks.
"Dia menentang dan saya menghormatinya, tapi saya mendukungnya. Ini sulit, tapi ini MotoGP, kami adalah pembalap terbaik di dunia dan kami harus terbiasa dengannya. Saya pikir Honda memiliki salah satu motor terbaik, tetapi perangkatnya masih bukan yang terbaik. Itu sebabnya Marc tidak senang dengan perangkat ini," katanya sembari tertawa.
Holeshot device bisa jadi memberikan bantuan yang besar bagi beberapa pembalap. Cara kerja holeshot device ini memungkinkan suspensi belakang dikompresi secara manual dengna tombol yang ditekan oleh pembalap pada motor.
Tujuannya, agar motor punya performa super saat start atau memulai balapan. Holeshot device juga dipakai saat keluar dari tikungan. Harapannya, bisa menambah akselerasi motor agar semakin lincah.
Sumber: Otosia.com
Advertisement
