Liputan6.com, Jakarta - Subaru menunjukkan keseriusannya dalam menggarap segmen mobil listrik. Hal itu dibuktikan dengan menampilkan teaser SUV bertenaga listrik yang dinamakan Solterra.
Menurut siaran pers, penamaan diambil dari bahasa Latin "sol" dan "terra". Artinya "sun" (matahari) dan "earth" (bumi) yang masuk akal bila merujuk ke pengembangan mobil listrik.
Mobil ini dibangun menggunakan platform baru e-Subaru Global Platform. Pabrikan tak bekerja sendirian. Mereka bergabung dengan beberapa brand lainnya seperti Daihatsu, Suzuki, BYD, dan Toyota.
Muncul pertanyaan apakah ini sama dengan mobil konsep listrik yang pernah ditampilkan Toyota sebelumnya? Yap, pabrikan berlogo T ini sudah mengenalkan bZ4X Concept di Shanghai Motor Show 2021 lalu.
Sebuah SUV bertenaga listrik, salah satu anggota dari 7 Battery Electric Vehicle (BEV) yang akan bermunculan mulai 2025.
Baca Juga
Advertisement
Bedanya, Toyota bZ4X menggunakan e-TNGA yang Toyota klaim menggabungkan teknologi elektrifikasi Toyota dengan teknologi all-wheel drive Subaru.
Dalam teaser Subaru sendiri ada dua gambar yang disiarkan ke hadapan publik. Pertama dalam tampilan utuh tapi tersamar gelap di sebagian besar bodi. Paling jelas memperlihatkan bentuk headlamp yang berisi empat LED dan Daytime Running Light (DRL) hampir melingkari.
Tidak persis sama seperti Toyota bZ4X Concept, namun menyiratkan pola desain mirip. Sepertinya masing-masing merek saling membuat desain sendiri. Lalu pilar atap juga nampak jelas sampai ke belakang.
Kesamaan dengan bZ4X begitu terlihat mulai dari bingkai krom hingga kaca kecil di pilar C. Terakhir hanya berupa emblem nama Solterra lengkap dengan kode EV di bawahnya.
Sebuah Kolaborasi tentunya bertujuan merancang perpaduan mobil paling ideal. Tiap pabrikan bakal saling menyumbang keahlian maupun keunggulan mereka.
Seperti hubungan antara Toyota dan Subaru, bisa menciptakan sinergi pas untuk sebuah EV. Toyota menyumbang teknologi elektrifikasi sedangkan Subaru terkenal sistem penggerak empat rodanya. Mencoba merealisasikan performa dan pengendalian nikmat.
Cukup tergambar dari desain bZ4X concept itu sendiri. Komposisinya tergolong unik, punya wheelbase panjang dan overhang pendek. Tersirat keseragaman desain dengan Toyota RAV4 dan Lexus NX.
Diisi lekuk tubuh rumit dan futuristis. Komposisi lebih sederhana sepertinya bakal diaplikasi Subaru. Mengingat mereka masih tergolong konservatif dalam hal desain.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Rencana Peluncuran
Menurut keterangan resmi Subaru, pengembangan Solterra bersama Toyota tidak hanya terpaut pada platform saja. Subaru Solterra nantinya akan diposisikan untuk pasar SUV segmen C atau medium SUV. Artinya Subaru Solterra diproyeksikan akan melawan langsung Volkswagen ID.4 dan Tesla Model Y. Interior Toyota bZ4X Concept
Tak ada gambar bagian kabin. Tapi jika merujuk pada Toyota bZ4X, interior tampil futuristis. Dirancang dengan “Drive Module” yang memberikan pengemudi hubungan langsung antara jalan dan informasi berkendara. Panel instrumen diposisikan rendah sehingga visibilitas ke luar terasa lapang.
Di samping itu, bZ4X Concept untuk kali pertama datang dengan steering yoke ala kokpit pesawat dan sistem steer-by-wire. Untuk diketahui, desain optimistis ini merupakan bagian dari konsep.
Spesifikasi teknis Solterra juga belum diungkap Subaru. Yang pasti mudah ditebak adalah sistem all-wheel-drive khas Subaru. Bisa mengindikasi dua motor listrik masing-masing di tiap gardan.
Kalau benar begitu, pemacu bertenaga setrum dipastikan tidak main-main. Boleh mengharap lebih jauh mampu menyaingi performa Tesla Model X. Solterra pun menjadi model perdana yang mengenalkan e-Subaru Global Platform. Mengindikasikan ragam lini listrik lainnya pada masa mendatang.
Toyota bZ4X Concept memang masih dalam tahap konsep. Sementara Subaru Solterra yang ditampilkan sudah berupa produk massal yang siap dijual. Tapi harus bersabar dulu hingga pertengahan tahun depan.
Subaru menargetkan SUV listrik tersebut mulai hadir pada pertengahan 2022 untuk pasar Jepang, Amerika Serikat, Kanada, Eropa, dan Cina. Teritori sama yang juga disasar versi produksi Toyota bZ4X Concept kelak.
Sumber: Oto.com
Advertisement