Staf memoles mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil yang pernah membawa Hamilton menjadi juara dunia pada 2010 itu diperkirakan akan laku sekitar Rp 71,5 miliar hingga Rp 100 miliar. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Tampilan mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai oleh pembalap Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, saat dipamerkan di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil McLaren tersebut akan dilelang di Grand Prix (GP) Inggris pada bulan Juli 2021 mendatang. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Staf memfoto mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil yang pernah membawa Hamilton menjadi juara dunia pada 2010 itu diperkirakan akan laku sekitar Rp 71,5 miliar hingga Rp 100 miliar. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Seorang staf memoles mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil McLaren tersebut akan dilelang di Grand Prix (GP) Inggris pada bulan Juli 2021 mendatang. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Penampakan mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil yang pernah membawa Hamilton menjadi juara dunia pada 2010 itu diperkirakan akan laku sekitar Rp 71,5 miliar hingga Rp 100 miliar. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Bagian dalam mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil yang pernah membawa Hamilton menjadi juara dunia pada 2010 itu diperkirakan akan laku sekitar Rp 71,5 miliar hingga Rp 100 miliar. (AP Photo/Alberto Pezzali)
Seorang staf berdiri di samping mobil McLaren MP4-25A Mercedes yang dikendarai Lewis Hamilton pada GP Turki 2010, di Sotheby London, Selasa (18/5/2021). Mobil McLaren tersebut akan dilelang di Grand Prix (GP) Inggris pada bulan Juli 2021 mendatang. (AP Photo/Alberto Pezzali)
