Cara Ojek Online di Bandung Beri Dukungan untuk Palestina

Ratusan pengemudi ojek online atau ojol dari berbagai komunitas di Bandung raya mengelar aksi damai dalam rangka memberikan dukungan untuk Palestina.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 20 Mei 2021, 12:00 WIB
Massa aksi yang terdiri dari pengemudi ojek online mendatangi Gedung Sate untuk menyuarakan dukungan terhadap rakyat Palestina pada Rabu (19/5/2021). (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - Ratusan pengemudi ojek online atau ojol dari berbagai komunitas di Bandung raya mengelar aksi damai dalam rangka memberikan dukungan untuk Palestina. Mereka juga mengecam aksi serangan Israel.

Massa aksi mendatangi Gedung Sate untuk menyuarakan dukungan terhadap rakyat Palestina pada Rabu (19/5/2021). Pantauan Liputan6.com, sejumlah spanduk bertuliskan Save Palestine dan Doa Kami untuk Palestina, Kami Mengutuk Serangan Zionis ke Al-Aqsa, dibawa massa aksi dalam unjuk rasa ini.

Selain itu, massa juga membawa bendera Palestina. Sementara, beberapa perwakilan komunitas ojol menyampaikan orasinya.

Koordinator aksi Sutisna mengatakan, pihaknya mendesak Pemerintah Indonesia untuk segera mengirimkan pasukan ke Palestina agar perang segera berakhir dan meminta untuk dikirimkan bantuan kemanusiaan membantu warga sipil yang menjadi korban peperangan.

"Dukung Palestina jangan sampai terjadi lagi (serangan). Kita salat santai saat Idulfitri tidak seperti di Palestina. Kita sumbang doa, spirit agar pemerintah tahu kita juga dukung masalah di Palestina," katanya.

Menurut dia, aksi solidaritas untuk warga Palestina murni karena rasa kemanusiaan. Setelah menggelar aksi, para pengendara ojol kembali menjalani aktivitasnya seperti biasa.

"Sehari ini saja kita melakukan aksi dan tidak mengganggu aktivitas perjalanan kita. Kita semua manusia, ditanamkan di driver online itu solidaritas apalagi lihat anak kecil jadi korban," ujarnya.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini


Galang Dana

Sutisna mengatakan, aksi damai juga dilakukan tak hanya di Bandung. Namun juga dilakukan di beberapa daerah seperti di Tasikmalaya hingga ke Jakarta.

"Biar kita diprioritaskan pemerintah untuk memperhatikan Palestina. Kita hanya aksi damai," ucapnya.

Selain menggelar aksi damai, Sutisna menuturkan pihaknya bakal melakukan penggalangan dana. Setelah dana terkumpul, komunitas akan menyalurkan bantuan tersebut kepada lembaga yang sudah siap menyalurkan.

"Nanti pengurus masing-masing melakukan penggalangan dana. Sudah ada lembaga yang menyalurkan niatan kita berderma," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya