Nestle Indonesia Mulai Bangun Pabrik di KIT Batang Senilai Rp 3,1 Triliun

PT Nestle Indonesia akan membangun pabrik Nestle Bandaraya di Batang Jawa Tengah

oleh Tira Santia diperbarui 20 Mei 2021, 12:51 WIB
PT Nestle Indonesia akan membangun Pabrik Nestle Bandaraya di Batang Jawa Tengah (dok: Tira)

Liputan6.com, Jakarta PT Nestle Indonesia akan membangun pabrik Nestle Bandaraya di Batang Jawa Tengah dan memperluas kapasitas pabrik-pabrik Nestle di Indonesia. Adapun nilai investasi pabrik baru ini mencapai USD 220 juta atau setara Rp 3,1 triliun (1 USD = Rp 14,394).

President Director PT Nestle Indonesia Ganesan Ampalavanar mengatakan pabrik Bandaraya di Batang ditargetkan akan selesai dan mulai beroperasi pada tahun 2023. Nantinya, akan mempekerjakan sekitar 200 orang untuk memproduksi produk-produk susu cair dan minuman siap konsumsi.

“Peletakan batu pertama pabrik baru Nestle Bandaraya yang saat ini sudah siap untuk dibangun. Keputusan Nestle Indonesia untuk menginvestasikan USD 220 juta untuk pabrik baru dan perluasan kapasitas pabrik-pabrik kami yang ada saat ini merupakan bukti komitmen jangka panjang kami di Indonesia,” kata Ganesan dalam acara Peletakan Batu Pertama Pabrik Nestle Bandaraya & Peresmian Perluasan Pabrik PT Nestle Indonesia, di Batang, Kamis (20/5/2021).

Menurutnya, keputusan ini sejalan dengan strategi Nestle Indonesia untuk meningkatkan produksi dalam negeri untuk produk-produk bernilai tambah dan berkualitas tinggi guna memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin meningkat atas produk-produk Nestle.

“Hal ini sejalan dengan tujuan kami untuk menggunakan potensi makanan guna meningkatkan kualitas hidup setiap individu saat ini dan untuk generasi mendatang dan cermin kan keyakinan kami atas pesatnya perkembangan perekonomian di Indonesia,” ujarnya.

Ganesan menyebut, pabrik baru di Batang akan menggunakan teknologi canggih guna memastikan standar operasional ramah lingkungan yang tertinggi. Tak kalah penting, pabrik baru ini sama halnya dengan pabrik-pabrik lain di Indonesia akan menggunakan persyaratan halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Bahan Baku Dalam Negeri

Agar konsumsi pangan yang lebih sehat, Nestle Indonesia mencantumkan logo "Pilihan Lebih Sehat" pada produknya (Foto: Nestle Indonesia)

Sebagai perusahaan  terdepan dalam bidang gizi kesehatan, Nestle Indonesia meyakini untuk menuju kesuksesan jangka panjang serta menciptakan manfaat bagi para pemegang sahamnya perusahaan harus menciptakan manfaat bagi masyarakat.

“Kami menyebutkannya sebagai menciptakan manfaat bersama, komitmen kami untuk melakukan investasi pabrik baru merupakan contoh yang untuk usaha tersebut di mana Kami akan tidak hanya memproduksi produk berkualitas tinggi dan bergizi bagi konsumen, namun juga akan membantu ribuan petani untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil pertanian mereka,” jelasnya.

Selain itu, pembangunan pabrik baru ini akan menciptakan lapangan pekerjaan baru, menggunakan bahan-bahan baku dalam negari yang akan diolah menjadi produk bernilai tambah dan berkualitas tinggi.

“Kami kami berharap investasi di Batang ini akan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat industri secara keseluruhan,” pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya