Liputan6.com, Jakarta Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengatakan, kasus positif Covid-19 di Perumahan Griya Melati kini bertambah yang semula 37 menjadi 46 kasus.
Adapun ini merupakan data yang masuk pada Sabtu 22 Mei 2021 sore. Dari 13 warga yang diperiksa, ada penambahan 9 orang yang dinyatakan positif Covid-19.
Advertisement
"Total 46 warga perumahan Griya Melati yang terpapar Covid-19," kata Sri.
Dengan bertambahnya kasus tersebut, Satgas Covid-19 Kota Bogor memutuskan untuk melakukan karantina bagi warga yang terkonfimasi positif Covid-19 di Pusdiklat BPKP Ciawi.
Adapun keputusan ini berdasarkan hasil penelusuran Dinkes Kota Bogor dan rekomendasi tim Kementerian Kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 meluas.
"Untuk memutus rantai dan mencegah penularan yang lebih luas, seluruh kasus positif harus isolasi di pusat isolasi BPKP Ciawi atau RS (yang mempunyai komorbid atau bergejala sedang)," ungkap Sri.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kontak erat
Sri juga mengatakan, bagi semua kontak erat harus karantina 5 hari dan dilakukan swab antigen dan PCR.
Selanjutnya, pembatasan aktivitas warga dan menutup akses komplek serta desinfeksi rumah dan lingkungan secara rutin.
"Semua kontak erat wajib karantina 5 hari tidak aktivitas dulu. Kita lakukan swab antigen hari ke 1 dan hari ke 5 untuk memastikan benar-benar negatif baru boleh aktivitas," kata dia.
Advertisement
