Liputan6.com, Jakarta - Seorang sutradara di Apple TV +, "The Me You Can't See", Dawn Porter, membahas keputusan Pangeran Harry untuk ambil bagian dalam sesi terapi di docuseries kesehatan mental yang baru. Suami Meghan ini juga berbagi cerita pengenai perjuangannya.
Dilansir dari laman People, Senin (24/5/2021), dalam wawancara baru dengan majalah Town & Country, Porter berbicara soal keputusan di balik terapi emosional di kamera Pangeran Harry, yang didokumentasikan dalam lima bagian dokumentasi yang dibuat bersama dengan Oprah Winfrey.
"Asif Kapadia bekerja sangat dekat dengan Harry, dan itu sangat menarik karena kami mengerjakan serial itu begitu lama sehingga kami tahu banyak tentang apa yang dilakukan Pangeran Harry untuk menjaga kesehatan mentalnya," kata Porter.
Baca Juga
Advertisement
"Dan bila Anda memiliki Oprah Winfrey dan penasihat terbaik di planet ini, Anda mendapatkan akses ke banyak penelitian terbaik dan pengobatan terbaik," lanjutnya.
"Harry, yang menawarkan diri. Dia adalah permainan untuk mencoba sesuatu. Dan kami berpikir dengan baik, kami memiliki kesempatan untuk memfilmkan (terapi) ini," ungkapnya.
Ia melanjutkan, mungkin terapi ini adalah sesuatu yang akan berhasil untuk beberapa orang, namun mungkin juga tidak. "Tetapi idenya adalah Anda tidak mencentang kotak dan Anda selesai, kesehatan mental adalah pengejaran yang berkelanjutan," tambahnya.
"Anda harus terus mencoba hal-hal baru dan mendorong diri sendiri, dan kesukarelaannya untuk mencoba sesuatu adalah cara yang bagus untuk menekankan dan menggarisbawahi hal itu," jelas Porter.
Dalam dokumentasi tersebut, Pangeran Harry secara terbuka berbicara tentang asuhannya di keluarga kerajaan, bagaimana dia mengikuti mendiang ibunya, Putri Diana, bagaimana dia berubah sebagai pribadi sejak menjadi seorang ayah dengan istri Meghan Markle. Juga betapa dia tumbuh lebih kuat secara mental setelah empat tahun berbicara dengan terapisnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kolaborasi Harry dan Oprah
Menurut Porter, baik Pangeran Harry maupun Oprah, memutuskan untuk memimpin "The Me You Can't See" karena "perasaan pribadi dan mendalam mereka tentang percakapan destigmatisasi seputar kesehatan mental dan kebugaran mental."
"Ini sangat penting bagi mereka berdua, jadi mereka sangat aktif. Kami mengadakan pertemuan setiap minggu. Kami akan melihat cuplikan kemungkinan peserta yang berbeda," kata Porter.
Ia melanjutkan, pihaknya akan membicarakan cerita, soal apa saja yang akan dibawa setiap cerita dan Harry serta Oprah akan berpartisipasi. "Mereka melihat dalam waktu nyata bagaimana subjek kami terbuka, dan lalu mereka berdua juga benar-benar terbuka, jadi saya sangat bangga akan hal itu, bahwa mereka sangat terlibat dan itu adalah upaya kolaboratif untuk tim kami," tambahnya.
Advertisement
